Puisi Hime

2

Masa pun silih berganti
Kau dan aku saling melengkapi
Saling menemani saat bersusah hati
Pun, saling beriringan di tempat yang sama dan suci ini

Duhai shohabati fillah...
Semoga tali ukhuwah kita berkah
Until jannah
And, we will say alhamdulillah

Kita di sini saling menciptakan kenangan
Yang takkan mungkin kulupakan
Karena tujuan kita mulia dan sama
Yaitu mati di jalan-Nya dan jadi mujahidah nan perkasa

Dersik angin pun tahu
Tentang perjuangan dan pengorbanan yang berliku
Pun, tentang peluh dan air mata yang tertumpah ruah
Tapi, tak apa-apa
Kita jadikan lelah ini LILLAH
Untuk sebuah amanah
Pada agama rahmatan lil 'alamin
Pada Allah Yang Maha Kareem

Tak terasa hari yang memilukan itu pun tiba
Sedu sedan pun mendera
Goyahkan semangat kita nan membara
Padamkan api bahagia yang menyala

Saatnya kita 'tuk berpisah
Tinggalkan masa-masa kita nan indah

Isak tangis pun jadi saksi bisu
Bahwa; ada lara yang menderu-deru
Pun, ada duka yang tak hanya satu
Tapi seribu

Hatiku kini tak keruan
Tuk hadapi sebuah perpisahan

Perasaanku kini luluh-lantak
Perpisahan t'lah buat asaku koyak

Lantas kau datang menghampiriku
Dan memelukku bersama yang lain
Lagi-lagi kalian selalu ada di sini
Temaniku saat sendu menyambangi hati

Duhai sahabatku...
Berpisah bukalah inginku
Tapi inilah takdir yang t'lah Allah gariskan
Bahwa; harus ada perpisahan yang menyesakkan

Tapi percayalah, Duhai...
Akan ada rindu yang berbisik
Sebab kisah kita belumlah usai
Kenangan kita pun tiada kan terusik

Percayalah
Jarak tidaklah buruk, sahabatku...
Justru ia mencipta rindu
Meskipun hadir bersama pilu

Duhai, hanya satu pintaku
"Jadikan robithoh pengikat ukhuwah kita"
Agar formasi kita takkan tercerai berai
Sebab, kita adalah ikhwan akhir zaman yang kan hadapi badai

Rabu, 5 Juli 2017
22:28 WIB

( Hime Yume )