Baru

5.1K 311 4
                                    

"Kau mau berangkat sekarang, Chan?"

"Ne Eomma."

"Baiklah hati-hati di jalan," Teriak eomma Chanyeol saat ia mulai melangkah keluar rumah.

__________________

Chanyeol merasa frustasi atas perjodohan yang appanya bilang tadi, sampai-sampai ia mengendarai mobil sambil melamun dan melajukannya dengan kecepatan di atas rata-rata. Untung dia selamat sampai tujuan, yaitu kantor.

Cittt (anggep aja rem mobil)

Mobil yang di kendarai appa Baekhyun akhirnya sampai di pekarangan sekolah baru Baekhyun, XOXO SENIOR HIGH SCHOOL.

"Baiklah, Appa, Baekhie turun dulu ne."

"Nde, baik-baik di sekolah Baekhie. Kalo ada yang berbuat sesuatu padamu, katakan langsung ke Appa!" Kata appa Baekhyun dengan nada khawatir sebelum Baekhyun keluar mobil.

Blam

Pintu mobil di tutup oleh Baekhyun,ia melambai tangannya sambil berjalan "Nde... Appa, annyeong."

Mobil Tuan Byun melaju setelah anaknya masuk ke dalam sekolahan.

Baekhyun berjalan di koridor sambil bersenandung kecil.

"Annyeong!" Seseorang tiba-tiba menyapa Baekhyun, dia adalah seorang yang Baekhyun belum tahu namanya siapa.

"Apa kau menyapaku?" Tanya Baekhyun menunjuk dirinya sendiri.

"Ne, aku menyapamu."

"Ouh... Ne, annyeong!" Kata Baekhyun membungkukan dirinya.

"Apa kau Byun Baekhyun?" Tanya namja itu sambil melihat buku kecil yang ia bawa.

"Ne, aku Baekhyun, memangnya ada apa?" Tanya Baekhyun balik.

"Aku adalah ketua kesiswaan, sekaligus sunbaemu, namaku Kim Jumyeon. Kau bisa memanggilku Suho. Aku ditugaskan untuk mengantarmu ke kelas."

"Oh? Ne, gomawo, Sunbae!"

"Cheonma. Ayo aku antar ke kelasmu!" Ajak suho berbalik badan dan berjalan mendahului baekhyun.

Skip Time

"Ini kelasmu. Jam pelajaran baru dimulai. Sekarang, ayo masuk!" Ajak Suho, Baekhyun hanya menurutinya.

"Anyeonghaseyo Lee Seongsaengnim!" Suho mumbungkuk sopan saat memasuki kelas dan yang ikuti oleh Baekhyun.

Semua orang yang ada di kelas itu di buat melongo saat Baekhyun masuk ke dalam, kenapa? Tentu karena mereka tengah terkagum-kagum dengan wajah cantik dan imut yang dimiliki oleh Baekhyun. Bahkan membuat sebagian siswi di kelas itu merasa iri, sambil menggerutu dalam diam.

"Omo! Dia cantik sekali!"

"Benar-benar imut dan mungil!"

"Wah! Apa dia seorang bidadari?"

"Semoga dia jadi pacarku."

Kira-kira seperti itu seruan para namja di kelas seraya memandang baekhyun intens. Dan kurang beginilah seruan para yeoja yang tengah terbakar api iri karena paras yang dimiliki Baekhyun,

"Siapa dia? Kenapa para namja disini menatap dan memuji dia? Apa dia begitu cantih? Cih!"

"Huhf! Kezel! Kenapa dia manis? Aniyo~ kau bahkan lebih manis dan cantik dari pada dia, Jess!" Seru siswi bernama Jessie, mencoba menghibur diri sendiri.

"Apa istimewahnya dia sampai-sampai menjadi pusat perhatian?"

"Cih! Siapa dia?"

//kkk ternyata pada iri yah sama baekhyun,baekhyun imut sih nae juga iri;^)

"Oh, ne! Baiklah, Suho, kau boleh kembali ke kelasmu!" Perintah untuk Suho dari Lee Seongsaengnim.

"Ne. Saem,,saya permisi," Setelah itu suho menghilang bagai dimakan pintu kelas itu.

"Ekhem! Ngomong-ngomong, kau anak baru, silahkan perkenalkan dirimu terlebih dahul!" Baekhyun yang mendengan perintah itupun hanya mematuhinya, dia memperkenalkan diri di depan kelas.

"Annyeonghaseyo! jeo-neun Byun Baekhyun imnida. Kalian bisa memanggilku Baekhyun atau Baekhie! Salam kenal. Semoga kita bisa berteman baik," hanya itu yang Baekhyun ucapkan untuk memperkenalkan dirinya sendiri.

"Baiklah. Apa ada yang mau bertanya? Jika tidak, akan saya lanjutkan pelajaran tadi," Tanya Lee Soengsaengnim, tapi dengan tiba-tiba ada salah satu siswa yang mengacungkan telunjuknya.

"Nae, Saem," Kata namja di situ.

"Baiklah Ten, Apa yang mau kau tanyakan?" Tanya Lee Soengsaengnim lagi kepada namja yang ia panggil Ten tadi.

"Baekhyun, apa kau sudah memiliki pacar? jika belum ayo berpacaran denganku!" Frontal Ten. Ternyata ia tidah hanya bertanya tapi melamar Baekhyun. Baekhyun tidak menanggapinya, hanya tersenyum simpul lalu menghadap Lee Soengsaengnim dengan memasang ekspresi seperti mengatakan, 'Lee Soengsaengnim, aku tak mau menanggapinya' Lee Soengsaengnim yang mengerti akan tatapan itupun langsung mengatakan...

"Sudahlah Baekhyun, sekarang kau boleh duduk di kursi sebelah Kyungsoo! Dan kau Kyungsoo angkat tanganmu!" Siswi yang dipanggil Kyungsoo mengangkat tangannya sambil tersenyum manis menatap mata sipit Baekhyun menggunakan mata owl miliknya, Baekhyun yang melihat itupun ikut tersenyum manis ke arah Kyungsoo.

Baekhyun mulai berjalan mendekati Kyungsoo, mendudukan dirinya di samping Kyungsoo.

"Hai! Namaku Do Kyungsoo. Kau bisa memanggilku Kyungsoo atau Kyungie!" Jelas kyungsoo memperkenalkan dirinya, Baekhyun mengulurkan tangannya menjabat tangan Kyungsoo yang menggantung sejak tadi.

"Hai aku Baek-" Ucapan Baekhyun dipotong oleh ucapan Kyungsoo begitu saja "aku sudah tau namamu tadi, kkkk."

"Ouh, ne. Baiklah, kalau begitu Kyungie, kkk," Mereka tertawa kecil bersama agar Lee Soengsaengnim tidak menyadarinya, namun...

"Ekhem! Kyungsoo, Baekhyun! Apa kalian sudah selesai bicaranya?" Kyungsoo dan Baekhyun seketika berhenti tertawa dan menunduk.

"Ne, saem," Jawab mereka kompak dan akhirnya mengikuti pelajaran dengan fokus dan tenang, tapi sesekali mereka juga bercanda gurau.

09 July 2017

TBC
akhirnya sudah sampai chap 3.
Mian critanya masih gaje, ngga seru, dan mian chapter ini terlalu pendek...🙏
Jangan lupa scroll ke bawah terus sampai ending! aku usahain cepet-cepet di next kok.
Kamsahamnida 🙇👇!!!!

I Love My Husband (CEO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang