This story about YOU, One Direction, Luke 5sos, and Selena Gomez
NB : this dirty story (only 15+)
Nama gue YN, gue skrng kls satu SMA. Umur gue 15 tahun, tapi!!! Gue udah nikah! Gila kan? Tapi ya inilah gue.
(flashback)
Dulu waktu gue masih kls satu SMP, gue di temuin sama Zayn Malik. Cowok berdarah asia-eropa, gue dan zayn di jodohin. Sama nenek kita. Gue dan zayn nerima aja, karena kata nenek kita? Jika gue dan zayn bersama, kita akan membawa kebaikan dan kebahagiaan pada kedua keluarga besar kita. Maklumlah, nenek kita sangat percaya akan ramalan mitos semacam itu.
Skip>>>
3 tahun berlalu, awal gue masuk SMA. Gue, zayn, dan kedua keluarga besar kita di kejutkan dengan kabar bahwa nenek gue dan nenek zayn sakit parah. Dan sakitnya berbarengan, akhirnya kita menemui kedua nenek kita yg kebetulan di rawat di rumah sakit yg sama. Disana kami berkumpul, karena nenek kami akan mengumumkan sesuatu. "YN dan zayn harus segera menikah, karena jika tidak di segerakan, kami takut tidak dpt melihat pernikahan kalian nanti. Sebentar lagi kami akan pergi" kata nenekku. Serontak kamipun terkejut, tapi mau bagaimana lagi? Akhirnya aku dan zayn menikah buru buru dan dlm keadaan sederhana.
(flashback end).
Tiba saatnya gue melakukan 'honeymoon' karena bulan madu pertama kita gagal karena kita sama sama malu dan tidak tau harus melakukan apa pada malam itu, tapi setelah kita 'browsing' tentang umm 'itu' kamipun setuju untuk melakukannya sekarang 'hal itu', "siap?" kata zayn "gue siap" jawab gue. "bukannya kita udah suami istri yah? Kok kamu masih panggil lo-gue sih?" tanya zayn dgn lembut "oke sayang, maafin aku yah" kata gue memperlihatkan fake smile gue. Tiba tiba zayn mendekatkan tubuhnya ke tubuh gue, dekat.. Semakin dekat.. Dan "tidakkk" teriak kita berbarengan. "aku belum yakin, kamu bisa sekolah sambil mengandung" celoteh zayn yg sekarang menjauhi gue "tidak! Aku tidak mau sekolahku terganggu!" teriak gue yg juga menjauhi zayn "lalu gimana?" tanya zayn "sebaiknya kita jgn coba coba 'melakukan itu' dulu!" jawabku memberikan pendapat "tapi... Aku sungguh tidak bisa melawan nafsuku, aku tidak tau! Sejak menikahimu, nafsuku sering tak terkontrol jika melihatmu" jawab zayn yg mulai mendekati gue lagi "zayn stop it! Apa kamu ga kasian lihat aku mengandung saat sekolah? Ini sungguh berat bagiku zayn, mungkin kamu enak! Setelah kita melakukan itu kamu akan biasa saja, tapi aku? Aku pasti akan hamil. Dan gimana kalo aku di keluarkan? Karena tidak ada satu orang pun di sekolah yg tau kalo kita udah nikah! Aku ga mau sekolah aku putus cuma gara2 nafsumu malam ini!" jelas gue panjang lebar. "baiklah, umm bagaimana kalo kita pake pengaman?" jawabnya tersenyum nakal "pengaman apa? Bicaralah yg jelas zayn!" jawab gue "ah kamu memang benar benar polos, pengaman! Benda yg aku pake agar sp*rma ku tidak masuk ke rahim kamu!" jelasnya "tidak! Aku tidak ingin benda asing itu memasuki mrs.V ku, kumohon zayn! Jgn lakukan itu sekarang. Aku ingin 'itu kamu' saja, tanpa pengaman atau apapun benda asing! Bersabarlah zayn, aku juga ingin melakukannya sekarang bersamamu. Tapi.. Aku juga punya mimpi untuk pintar dan sukses nanti!" jelas gue sambil nangis. "oke, aku ga akan lakuin itu sekarang. Tapi jgn halangi aku untuk melakukan hal lain padamu!" jelasnya "hal lain apa?" tanya gue "contohnya kaya mandi bareng, tidur bareng, dan melakukan kemesraan yg sedikit nakal tapi aku janji! Aku tidak akan melakukan hal yg membuatmu mengandung!" jelasnya "baiklah, lagi pula itu hak mu. Terimakasih telah mengerti" jawab gue lalu memeluk zayn "oke, ayo kita tidur sayang" tanyanya "ayo" jawab gue. betapa kagetnya gue!!! GUE NAKED! OMG "zzzaaaaynn!" teriak gue "apa sih babe?" tanyanya kaya orang dungu "apa yg kamu lakuin ke aku semalem? Kenapa aku naked?" tanya gue marah meluap luap "aku ga lakuin apa apa kok, cuma bukain baju kamu aja! Kamu lebih seksi kalo tidur naked" kata zayn sambil senyum nakal "shut up! Nenek nenek bau tanah juga tau kali, kalo cewek telanjang lebih seksi kalo lagi tidur. Orang ga pake apa apa!" bentak gue "iya maaf deh, tapi beneran deh aku ga apa apain kamu. Kalo ga percaya ayo kita cek ke dokter!" ajak zayn "kamu pikir rumah sakit hari minggu buka?" bentak gue "umm hehe engga" jawabnya,
skip>>>
at bathroom
"babe, can you open this door? I want to take a bath with you!" teriak zayn dari luar kamar mandi "oke, masuk babe" jawab gue yg udah bukain kunci pintu. "babe, tolong bukain bajuku" pintanya, gue bangkit dari bathtub dan berjalan ke arahnya. Gue usap manja pinggang zayn dan berkata "aku berasa babu yah lama lama, apa apa musti sama aku! Buka sendiri!" bentak gue yg berbalik badan "babe, biar romantis. Please" jawabnya, akhirnya gue berbalik dan mulai membuka piamanya "hey kamu curang! Aku baru ingat, semalam aku tidur naked. Tapi kamu tidak membuka piamamu samasekali" bentak gue "yaudah, sekarang kamu bisa bikin aku naked. Dan sekarang kamu bisa melihat aku tanpa pake apa apa!" jawabnya. "pertama kali! Di usiaku yg baru 15 tahun, omg!" teriak gue excited. Jengjengjeng... Zayn naked full now! Lalu zayn menggendongku ke tub dan kita berendam bersama. Kita bermain main air layaknya anak kecil, tapi keadaan itu di rubah zayn. Dia mulai mendekat dan semakin mendekat! Dia memulai melumat bibir gue dan meremas b*ob gue, gue mendesah dan zayn menggigit bibir gue reflex gue menjerit dan ga sengaja menendang p*nisnya "aw! Sakit babe" desahnya "omg sorry babe, siapa yg mulai duluan? Kamu! Kamu menggigit bibirku" jelas gue "maaf, aku terlalu bersemangat!" jelasnya "yaudah, ayo udahan yu? Dingin!" ajak gue "kamu kedinginan babe? Sini, aku peluk!" ajaknya "dipeluk kamu ga akan bikin tubuhku hangat!" jawab gue "lakukan saja, kamu tidak ingin membuatku sedihkan?" tanyanya "tentu saja tidak" jawab gue "kemarilah" tangan zayn menuntunku untuk mendekatinya, (ceritanya ganti pake aku kamu yah? Biar enak wkwk) akupun menggapai tangannya dan memeluknya. Saat kami berpelukan tangan zayn nakal, tangannya mulai turun dan mengusap b*kongku. "sudah merasa hangatkan?" tanyanya "tidak terasa hangat samasekali! Aku merasa geli, karena kamu mengusap usap b*kongku" jawabku, lalu tangannya berpindah mengusap mrs.V ku. "hentikan!" bentakku "sudah merasa hangatkah?" tanyanya "sudah, bahkan terasa hot" jawabku lalu beranjak dari bathtub dan pergi meninggalkan bathroom.
Skip>>>
"apa kamu masih marah padaku soal yg tadi?" tanya zayn sambil memelukku dari belakang "tidak, tapi itu menjijikan! Kamu membuatku geli. Jadi jgn lakukan itu lagi" jawabku ketus, "aku kira itu akan membuatmu horny!" jawabnya "kalo aku benar2 horny bagaimana?" tanyaku ketus " ya kita lakukan itu" jawabnya datar "zayn hentikan berkata seperti itu sebelum aku sukses" jawabku ketus "baiklah" jawabnya datar.
Skip>>>
setiap hari aku dan zayn melakukan hal itu, dimulai pada saat kita mandi berdua, berangkat sekolah bersama, melakukan kemesraan2 nakal di sekolah berdua, berciuman, bermesraan di rumah sepulang sekolah, sampai akhirnya tidur naked bersama dan begitu setiap hari selama 3 tahun.
Kini kita lulus dan memasuki universitas.
sorry kalo awkward wkwkw
kelanjutannya #YoungMarriages : intimacy is gettin' naughty!
@DestyMeilin
