.
Pagi yang sungguh damai--
Eit, kayaknya author salah lihat.
Seorang pemuda kecil(?)sedang tampak murung di bawah pohon. Dengan air mata yang bercucuran deras dari kedua mata besarnya, sudah cukup membuatnya dicap 'kasihan'//paan sih thor
Beberapa orang hanya lewat melihatnya, membuatnya tambah 'kasihan'(udh deh thor). Hingga akhirnya, seorang malaikat pun diutus untuk menemuinya.
"Sengoku!! Kenapa kau menangis??!! Ada masalah??? Aku akan membantumu☆☆☆!!!'
Ralat--bukan malaikat yang menemuinya. Melainkan seorang kakak kelasnya yang keranjingan(?)superhero selama 50 abad.
"Ta-taichou-dono....."
Pemuda yang bernama Sengoku Shinobu itu tangisnya pun kian menderas. Tanpa sadar, Shinobu pun sudah menangis di pelukan sang kakak kelas.
"Ayolah Sengoku, ceritakan saja.." kata Chiaki sambil menepuk kepala Shinobu, yang justru membuatnya makin menempel. Karena Shinobu gak kunjung melepaskan diri, akhirnya Chiaki memutuskan untuk menyeretnya menuju UKS.
~~~
"Jadi begitu ceritanya..."
Seluruh anggota Ryuseitai manggut - manggut mendengar cerita dari Chiaki. Sementara itu, Shinobu masih sesenggukan di kasur meski tangisnya sudah mereda.
"Memangnya.... sengoku kenapa galau sepagian ini??" Tanya Tetora. Shinobu yang sedang dalam kondisi galau tingkat dewa, langsung menatap Tetora tajam.
"Kau.... tidak tahu hah??!!"
Bahkan Tetora yang mendengarnya pun sampe lompat ke belakang 20 langkah. Sungguh sesungguh - sungguhnya, amat sangat sangat langka mendengar Shinobu semarah itu. Semuanya sekarang langsung membangun benteng(?)untuk menjaga jarak dari sang ninja KW itu.
"Aku...."
"Aku......."
"Ak--" "Kamu suka aku??" Tanya Chiaki dengan tampang bodoh, membuat sebuah suriken menancap di dinding di belakangnya. Enggak, Chiaki belom mati kok :v
"Aku ingin menjadi tinggi!!!" Seru Shinobu akhirnya setelah mengumpulkan seluruh keberanian yang dia punya dalam hidupnya yang sudah berlangsung selama 9 abad--//garing thor
Seluruh anggota Ryuseitai melongo mendengar penuturan sang ninja KW itu.
"Tapi sengoku udah keren meski pendek kok...." kata Tetora lagi, yang sukses membuat 2 suriken melesat. Seisi ruangan langsung sweatdrop.
"Kalau begitu, sebagai seorang Morisawa Chiaki, dan seorang kakak kelas yang baik, aku akan membantumu☆☆!!" Seru Chiaki semangat(tiba-tiba), yang membuat Midori tambah lesu. Meski Shinobu langsung berbinar matanya. Setitik air mata jatuh dari pelupuk matanya.
"Ta-taichou-dono...." seru Shinobu sebahagia - bahagianya. Akhirnya sweatdrop di ruangan itu digantikan senyum dari para cogan itu. Bahkan Midori pun tersenyum tipis.
"Kalau begitu, kita cari tahu apa yang bisa membuatmu tinggi~~ puka puka~~" kata Kanata. Yang akhirnya membuat para cogan itu keluar dari UKS.
~☆~☆~
"Oke minna, aku sudah mendapatkan rahasianya." Kata Chiaki kalem dan serius. Para Ryuusei lainnya duduk di hadapannya dengan gaya masing - masing. Kecuali Shinobu yang sudah menggelayut di pinggangnya Chiaki.
"Apa itu Taichou-dono??!!" Seru Shinobu kelewat lebay. Chiaki perlahan menatapnya serius. Para Ryuusei lainnya menelan ludah.
"Yaitu kau harus mendaki Gunung Krakatau untuk mendapatkan kekuatan sakti dari dewa yang ada di gunungnya untuk menjadikan Nobita hokage selanjutnya!!" Seru Chiaki dramatis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ryuseitai Project~~☆☆
HumorSebuah proyek bersama Hazakira_ Kenapa author bikin fanfic mulu yah?? Entahlah.... author sendiri juga bingung.... Fanfic gaje nan garing dan absurd yang dibintangi oleh Ryuseitai Kalau tertarik, monggo dibaca~~☆☆