friendzone

bab 2

Selda yang melihat uluran tangan itu langsung mengok kesamping dan "lo.. " kaget selda.

"lah lo.. " kata lelaki

Selda terkejut saat melihat seseorang yang baru saja menabraknya. Dengan wajah kaget, selda bengong dengan mulut yg terbuka terhingga membuat lelaki itu tertawa karna ekspresi muka selda.

"HAHAHAHAHAHAHHA muka, WKWKWK" lelaki itu tertawa terbahak bahak. "eh muka lu tuh yak dikontrol napa, HAHAHAHAH"

selda yang melihatnya seketika marah.

"ihhh ngselin banget luhh yak, bukannya bantuin gua bangun malah ketawa emang ada yg lucu? AH!" kesel selda sambil bangkit dari duduk karna jatuhnya.

" dih ngambek, mangkanya kalo jatuh itu muka lu dikontrol apa jangan ngangaa kaya ikan koii" kata lelaki itu sambil memperaktekan gaya ikan koi.

"ngeselin lu awa aja lu.." sambil ngakat satu tangan untuk mendaratkan pukul.

Sebelum selda mendaratkan pukulan mautnya, lelaki itu sudah ngacir duluan sambil memeletkan lidahnya.

"RAKHAAAAAAAAAAAAAAA!!!!! "

Iya lelaki itu bernama RAKHA MAHENDRA. teman kecil dan juga bisa dibilang sebagai sahabat selda.

Rakha adalah murid pindahan dari palembang. Pas kelas 8 smp mereka berpisah karena orang tua rakha yang diharuskan dinas di daerah palembang dan akhirnya rakha yang juga harus ikut pindah.

Sebelumnya pas mereka pisah rakha dan selda sering bertukar kabar debgan menggunakan line, wa dan aplikasi lainnya. Dan pada akhirnya mereka los kontak dan baru sekarang mereka bertemu lagi.

--

Selda masuk ke kelas dalam keadaan mood yg berantakan.
Dia duduk dengan keadaan lemass. Arita teman sebangku dengan selda pun menatap aneh selda yang baru dateng itu.

"kenapa lu? Muka ditekuk udh kaya kue bolu lapis aja lu" tanya arita kepada selda.

"umm, gpp" jawab selda singkat

" eh el lu tau gk sih ada anak baru tau, katnya sih ganteng bangtt dan katanya sih pintar juga" antusias arita.

" bodo amat deh rit, mau ganteng ke atau mau engga ke, pinter ke, atau engga ke ttep bodo amatan gua gk peduli " tegas selda dengan nada bodo amatnya. 

" gua jadi penasaran deh ama anak baru itu" arita yang makin penasaran dan cmn didiamkan oleh selda. 

Arita gk moid selda sekarang berantakan itu karna siapa? Ya siapa lagi kalo bukan rakha anak baru itu. Coba kalo selda gk ketemu rakha pasti tidak akan seperti ini. 

Saat selda sedang nglamun tiba tiba guru masuk ke kelasnya.

" pagi anak anak"

"pagi pak"

"oke anak anak seblm saya mulai pembelajaran pagi ini, saya mau memperkenalkan seseorang dulu kepada kalian, dia murid baru pindahan dari palembang, dan kamu silakan masuk" kata pak bowo guru bahasa.

Rakha masuk dengan santai ke dalam kelas, dan sekarang dia berdiri disamping pak bowo.

"oke ini dia anak anak murid barunya, dan kamu silahkan perkenalkan nama kamu"

" baik pak, umm hai nama gua rakha anjaya, gua pindahan dari palembang" kata rakha yg memperkenalkan dirinya.

" oke rakha, sekarang kamu duduk disamping rangga"

"makasih pak" ucap rakha sambil berjalan kearah rangga. Dan harus klian tau rangga itu duduk dibelakang percis selda, selda yg tadinya sedang melamun dikagetkan dengan rakha yang tiba tiba menoel pundaknya dari belakang. 

"ngelamun bae mbak" coel rakha dari belakang, " gk nyangka ternyata gua bisa sekelas yak ama luu, jadi klo ada pr gk repot repot buat ngerjain tingga nyontek ama lu doang" lanjut rakha.

"berisik lu" jawab selda tampa melihat ke belakang.

"yaelah galak bgt lu"

" rakha tolong jangan berisik nnti saja kalu mau kenalan ke yang lain perhatikan dulu kedepan" tegur pak bowo karna suara rakha yang terdengar berisik. 

--
Bel istirahat pun berbunyi, anak anak XImipa2 pun berhamburan keluar kelas untuk makan dan sebagainya. Sementara rakha dia sudahh gabung dengan rangga, devan, dito. Baru beberapa jam rakha udah akrab dengan mereka. Rangga, devan, dito yang notabennya jadi the most wanted sekolah itu memang sudah bareng sejak pertama masuk sekolah. The most wanted kini menambah satu ya itu rakha. Para the most wanted ini memang ganteng bangat sampe satu sekolah ngdans pada mereka.
Rangga cowok berjambul yg bikin hati adem, devan cowok kulit putih dan humoris, dito dengan mata yg belo dan alis yg tebal dan ditambah rakha cowok cool dengan tampang yg manis.

Mereka berempat berjalan menuju kanting, saat dikoridor ada saja yang ngomongin mereka dan godain mereka siapa lagi klo bukan fans mereka.

"ihh gila rangga jambulnya minta di elus eluss" cabe1

" yaampun itu devan senyumnya bikin hati ademm" cabe 2

" rakha boleh kenalan gk siapa tau aja bisa pacaran" cabe 3

" yaampun dito alisnya" cabe 4

" ya ampun mereka nambah satu dan ganteng bgt semuanya yaallah" cabe 5

Mereka yang dengar cuman jalan santai saja sambil mengobrol.

" eh gua mau nyamperin bebeb gua dulu oke" kata rangga yang mau menghapiri fia sang kekasi.

" kita ikutt ahh" kata ditoo

Mereka berjalan menuju tempat fia sang kekasih rangga. Dia meja itu gk cmn ada fia doang tapi ada selda, arita, dan vira. Ya itu teman sekaligus sahabat selda. Dari mereka ber empat memang cmn fia yg sudah punya pacar, fia jadian dengan rangga belum lama sekitaran 3minggu yang lalu. 

" haii klo kamu" rangga yng tiba tiba duduk disamping fia.

" oh haii kamu tumben ke kantin" tnya fia pada rangga.

"oh ini ini nemenin cerut satu ini rakha dia mau makan katanya trs kn juga dia baru disini" jawab rangga pada fia.

"oh iya, hai nama gua fia," sapa fia pada rakha.

" gua vira sahabatnya fia" samber vira.

" oh iya gua rakha" bales rakha dengan ramah.

" ini pcar gua kha jgn di embat awas aja lu" ancem rangga pada rakha.

"tenang aja si broo"

"oh iya ko kamu cmn berdua doang sama vira, yang dua lagi kman? " tnya rangga yang tidak melihat arita dan selda.

" oh mereka lagi mesen makanan"

"permisi om om gua mau duduk dan lu rangga minggir itu temapat gua awas awas gua pen makan awas" usir selda yang baru dateng dengan membawa soto ayam dan es jeruk.

"biasa aja kli da iya gua pindah ganggu lu" bangkit dari kursi sambil ngomel.

"he nama gua selda buka ida knget itu" marah selda karna memang rangga dkk yg sering manggil dia dengan da ida bukan selda.

"eh ada seldaa cantikk oh temannya fia toh" ucup rakha seolah menggoda selda. 

"berisik tau gk si lu" jawab selda sinis.

Meraka pun lanjut makan sampai bunyi bel terdengar.

--
Sepulang sekolah selda dan sahabatnya mampir ke sebuah kafe yang berada di daerang kemang. Karna mereka pengen ngumpul ngumpul cantik katanya.

"eh sel kaynya lu sama rakha udah akrab banget deh yak gua jadi heran,  jelas jelas dia kan baru di sekolah kita dan lu ama dia udah akrab bangtt" tanya arita pada selda.