Prologue

2.4K 266 21
                                    

07.01

'Mampus telat lagi gue,'

"PAK BUKAIN PAGERNYA DONG PAK,"

"Telat lagi ya kamu, gak bosen apa dihukum terus? Pulang aja sana,"

"PAK INI BARU TELAT SATU MENIT PAK IJININ SAYA MASUK DONG PAK, TEGA BANGET BAP-"

"Pak, tadi dicariin bu Jisoo, penting katanya," kata cowo yang motong teriakan gue.

"Loh? Ada apa ya?"
"Yaudah saya temuin bu Jisoo dulu ya dek,"

"LAH PAK KOK SAYA GAK DIBUKAIN PAGER SIH PAK, JAHAT-"

"Masuk,"

"Eh?" gue masuk.
"Makasih ya, Woojin Pratama?"

"Sama-sama cantik," kata dia sambil senyum genit gitu.

"Kerdus," jawab gue, lalu meninggalkan dia di depan pagar.

"Masih untung gue tolongin lo,"

"Lah lo ngapain ngikutin gue?"

"Siapa juga yang ngikutin lo, orang gue mau masuk kelas,"

"Ini kan kelas gu- EH? Lo sekelas sama gue?"

Woojin gak jawab, tapi cuman mengendikkan bahunya lalu masuk ke dalam kelas. Untungnya sih, belum ada guru di kelas, jadi gue selamat.

"Sohye! Sini di sebelah gue aja!"

Gue mencari sumber suara itu, lalu menghampiri cewe yang berteriak tadi. Somi rupanya.

Gue langsung naro tas gue di atas meja dan duduk di sebelah Somi.

"Telat lagi?"

Gue ngangguk doang.

"Kapan sih lo nggak telat, ck,"

"Sumpah ya, tadi tuh harusnya gue gak telat, tapi gara-gara tali sepatu gue lepas pas mau lari, yaudah gue iket dulu, gak lucu kalo jatoh,"

"Giliran ngeles aja lo pinter, untungnya sih guru lagi pada rapat, jadi masuknya rada telat,"

"Tau darimana lo?"

"Ada yang bilang tadi,"

Gue cuma nganggukin pala aja. Terus ngeliatin seisi kelas gue yang ribut banget. Pas ngeliat ke kursi yang di pojok, ada Woojin lagi ngeliat gue.

'Bentar, kok dia bisa sekelas sama gue sih?'

×

Biarkan kapalku berlayar WKWKWKWKWK.

Pemanasan dulu yiha.

someday +park woojin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang