At jembatan Sungai Han, Korea selatan
Hamparan air yang indah pada malam hari menambah kesan sedih dan romangis secara bersamaan, semua terlihan begitu indah walaupun langit sedikit mendung pertanda hujan akan turun, hawa dingin dan angin kencang tak membuat seorang Wanita berbadan mungil untuk segera pulang kerumah. Wajah sembab dan perut sedikit membuncit membuat kesan manis nan menyeramkan mengambarkan tentang dirinya, sorot mata yang tersirat akan kesedihan dan kesakitan yang mendalam membuat siapapun akan berfikir sama bahwa dia baru saja kehilangan, entah kehilangan apa hingga membuat dirinya menjadi sekacau ini
"Sudah 1 bulan ya nini"
Wajahnya tersenyum sesak saat menyebutkan nama kesayangan untuk seseorang tersebut, matanya sudah basah dengan air mata dan hidung mungilnya sudah memerah karena menahan isakan yang menyesakan dada, tak pernah terbayang olehnya akan menjadi begini
"Nini, apa kau bahagia? Maafkan aku yang tak bisa menjagamu, andai dulu aku tak menyuruhmu pergi, kau pasti masih bersama ku dan taeoh kan, bukankah aku pabo eh?? "
Wanita tersebut mengusap perutnya dengan sayang merasakan pergerakan dalam perutnya walaupun usia kandungannya baru menginjak 5 bulan
"Begitu tidak berharganya aku nini?, hingga kau memilih pergi, jangan khawatirkan Taeoh, Dia tumbuh baik disini, aku tau pasti kau marah karena aku keluar malam dan tak memberi tau Luhan Unni ataupun baekki Unni, tapi, rasanya aku sangat merindukanmu, hikkss bukankah kau jahat nini? Pergi begitu saja meninggalkan aku dan Taeoh, sebenarnya apa yang kau mau nini?"
Wanita tersebut masih terisak dan mendekap erat tubuhnya yang kedinginan, bayi dalam perutnya pun seolah protes karena merasa kedinginan, sedari tadi perutnya terasa sakit dan terus mengencang
"Taeoh kau kenapa? Kau kedinginan umm?? Baiklah kita pulang, maafkan umma, kajja baby"
Wanita tersebut beranjak dari pinggir jembatan sungai han dan masuk kedalam mobil untuk segera pulang
Mata bulatnya tak bisa berhenti menatap pinggir jembatan yang penuh kenangan itu, kenangan akan proses lamaran yang di buat oleh orang yang dicintainya bagaikan kaset rusak yang terus berputar putar tak mau berhenti
"Kim Jongin..."
TES
"Saranghae"
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Gone (Kaisoo) GS
RomanceBagaimana harusnya aku hidup sambil menghapus dirimu? Saat-saat dimana kita berjalan bersama Saat-saat dimana kenangan dan kasih yang masih tinggal dibuat Aku bertahan disana, karena aku sangat merindukanmu Ku mohon, tatap aku Aku masih bisa merasak...