Aku Aneh

693 23 3
                                    

"cantik itu bukan apa yang terlihat oleh mata, yang berkilau silau dan menjadi pandangan mata, namun ketulusan dan kerendahan hati yang merekah indah layaknya bunga"

*********

Mungkin Aku terlihat aneh, kuper, gak gaul dan bahkan mereka beranggapan bahwa yang jomblo itu gak laku. Okelah, semua orang memang bebas berpendapat.

Tapi kalian harus tau, bahwa jomblo adalah cara terbaik untuk menjaga hati dan diri hanya untuk satu orang yang berhak kelak. Bukan untuk banyak orang yang gak pasti. Karena belum tentu yang kini tengah berdua dan berpacaran itu berjodoh, bisa aja kan pacaran itu adalah menjaga jodoh orang lain :). Dan belum tentu juga, yang kini tengah sendiri (menjomblo) itu jauuhhh dari jodoh, bisa aja ada banyak orang yang memperjuangkan dan diam diam menyebut namanya dalam doa :D

jomblo itu adalah bukti ketaatan kepada Allah dan cinta itu anugerah yang harus kita jaga kesuciannya, Bukan malah menjadi ladang dosa yang tiada ujungnya. Dan yang terpenting dilandasi dengan iman yang kuat biar kita tidak gampang baper dan kecewa karena CINTA, MUSTAHIL kita kecewa, kalau kita menempatkan Allah nomer 1 dalam hidup kita.

Aku juga seperti remaja yang lainnya kok, aku pernah jatuh cinta, bahkan sampai saat ini aku masih menyebut namanya di dalam doa, menurutku mencintai dalam diam itu lebih asik, bertemu lewat doa, berbicara lewat doa, dan jika memang tidak berjodoh, mungkin Allah akan memberikan seseorang yang terbaik. Percayalah dan serahkan semuanya kepada Allah.

Memang sih, kita juga harus berusaha, tetapi berusahanya juga harus dengan cara yang baik bukan malah pacaran, yah contohnya sih memperbanyak teman, menyambung tali silahturahmi, memperbaiki diri, pokoknya usahanya yang baik baik deh. Boleh kita menyimpan rasa suka, tetapi rasakan segala sesuatunya dengan sewajarnya. Pernah denger gak kisah cinta Fatimah putri Rasulullah dengan Ali bin abi thalib? kisah cintanya sangat romantis dan rahasia, mereka saling mencitai dalam diam, bahkan setanpun tidak mengetahui cinta mereka. :) Dan siapa nih yang pernah ngalamin di php sama cowok atau cewek? nah loh, kalau udah gitu gimana coba? pasti nyesek kan? kalau udah baper move on nya pasti sulit, hayoo siapa yang suka baperan? ngakuu.. ^_^ Ukhti, cowok yang baik dan yang bener bener cinta sama ukhti, ia tidak akan menyakiti hati seorang perempuan hanya dengan modal rayuan dan kata kata yang manis, Ia pasti akan berjuang untuk memantaskan dan memperbaiki diri untuk bisa menghalalkanmu, tenang aja yang serius pasti akan datang kerumah kok ^_^ (Tok tok tok Assalamualaikum *eeeaaaa* heheheh).

Dan juga tenang aja Akhi, jangan galau kalau prempuan yang kamu perjuangkan ternyata tak sesuai dengan harapan atau mungkin menyakitimu, masih banyak wanita baik yang mau menghargai perjuanganmu. Segitu dulu ya guys ceramah dari aku, jamnya udah habis nih semoga bermanfaat ya, eheheheh maap bercandaa....

Tidak terasa hari semakin larut, mulutku mulai meguap dan segera kukatup dengan kedua tanganku, mataku mulai terasa pedas, dan perlahan kututup catatanku, seraya menatap jam dinding yang kini menunjukkan pukul 22.00 malam. Aku segera beranjak dari kursi dan kuhempaskan tubuhku diatas tempat tidur yang menurutku tempat tidur paling nyaman yang pernah ada (alay dikit gapapalah ya)

(waktu menunjukkan pukul 03.45 dini hari, "kriing kring" alarm berbunyi untuk membangunkanku), perlahan kubuka mataku, dan segera mengumpulkan tenaga untuk menguatkan bangun dari tempat tidur, aku bergegas untuk berwudhu dan menunaikan sholat shubuh.
Setelah itu, aku menjalankan aktivitas seperti biasa. Yaitu, membantu ibu menyiapkan sarapan, kemudian makan bersama, dan pergi ke sekolah mencari ilmu. Memang rutinitasku terlihat membosankan, tapi aku sangat bahagia dan menikmati setiap pagi dan setiap aktivitas yang kujalani. Aku menempuh jarak sekitar 3 km, kurang lebih 25 menit untuk sampai ke sekolah. Seperti biasa setiap pagi aku menunggu angkutan umum untuk mengantarku ke sekolah, Angkot yang kini kunaiki tiba tiba berhenti ditengah jalan, kulirik jam tangan yang melekat di tangan kiriku, menunjukkan pukul 06.25 menit. "Aduh gimana nih, 10 menit lagi pasti gerbang sekolah udah ditutup rapat, Ya Allah berikanlah aku kemudahan dan kelancaran hari ini". Tanpa berfikir panjang, aku memutuskan untuk turun dari angkot dan memilih untuk berjalan kaki, dan segera membayar ongkos Abang supir angkot. Kuperkirakan aku masih bisa sampai disekolah tepat waktu, jika aku mempercepat langkahku dan sedikit berlari.

Ini adalah Part part yang masih membosankan guys, tapi ikuti terus ya, bakalan seru insyaallah, jangan bosen dulu, jangan lupa votenya juga yaa, plis dong jangan side reader🌧😔😭 biar semangat nulis dan update akunya eheheh,terimakasih sudah membaca^-^ Assalamualaikum...

Mengejar Cinta AllahWhere stories live. Discover now