D-3

43 5 13
                                    

Bagai nyanyian yang indah

-----

Rambutku tiba tiba menjadi basah dan lengket.

Terdengar kata yang seharusnya tidak di ucapkan
Jika itu membuat dirinya hina

Ups sorry
Gak sengaja

Aku tidak memperdulikannya bukannya aku takut
Aku tidak ingin membuat dirinya menyesal

Mereka tertawa pada suatu hal
Aneh memang, aku merasa mereka memiliki kelainan

Tet... tet... tet...

Bunyi yang membuat mereka mencari jalan kembali
Dan langkah kaki yang semakin mendekat
Bagaikan nyanyian dalam kesunyian

Aku membiarkan rambutku
Aku tidak ingin membuatnya semakin basah

Aku melihat keluar
Mataku tertuju pada seseorang yang berada ditaman
Ia berpakaian serba hitam dan menoleh kearahku

Dengan cepat aku memalingkan wajahku
Aku tidak tahu mengapa aku melakukan itu

Ketika aku melihatnya kembali
Ia tetap berada disana dan terus menatapku
Seolah aku pemandangan yang mengerikan

Tet... tet... tet...

Bunyi itu terdengar lagi yang membuat mereka rusuh
Dengan suara yang membuatku muak

Ketika ingin pergi, aku melihat keluar
Tetapi ia telah pergi

-----

Aku berjalan di sebuah jalan yang sunyi dan hanya diterangi cahaya bulan

Gelap, banyangan yangku liat seolah terus mengikutiku
Aku mempercepat jalan ku menuju jalan yang terang dan ramai

Ketika badanku berada di tempat yang ramai
Bayangan itu hilang

-----

Aku merebahkan tubuhku di ranjang
Sambil menatap langit langit

Aku memejamkan mataku
Seketika aku mendengar suara suara yang indah diluar

Aku merasa sangat tenang
Itu adalah nyanyian yang sangat indah
Yang membuatku melupakan kejadian hari ini

_____

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 09, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DEVILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang