"Buang boneka itu Jin!" teriak namjoon memecah kesunyian malam Kelam mereka.
"Ani... aku tidak akan membuangnya! aku menyukainya!" jin
"boneka itu telah membuat Teman2 kita terluka!" Geram Hoseok
"Ani... aku akan tetap menyimpanya!" Jin memeluk bone...
Malam semakin pekat udara malampun semakin dingin, gumpalan awan hitam mulai melebur jadi satu dan mengeluarkan suara gemuruh guntur dan kilapan petir.
"Apa diluar hujan?" lirih jin "Sepertinya begituh!!" jungkook, mereka berdua terus menatap keluar jendela dengan cemas.
"Perasaanku kenapa jadi cemas seperti ini yaa? Huuuh... " batin jin, tanpa sadarnia terus saja mengusap2 dadanya.
"Semoga semua akan baik2 saja" Jungkook yg melihat wajah cemas jinpun bereaksi hal yg sama seperti jin, iapun sangat khawatir terlebih kekasihnya bersama jimin dan namjoon sedang berurusan dengan makhluk halus, nyawa mereka ber-3 bisa kapan saja terenggut.
Cekleekk....
Yoongi dengan wajah datar sendunya Masuk kedalam kamar sambil mengusap dadanya yg masih sedikit terasa nyeri akibat kutukan Boneka itu.
"Huuh..... " yoongi memghela nafas ringan dan duduk di Sofa. "Ada apa?" lirih jungkook, jin yg menatap jendelapun menoleh kearah yoongi mendengar jungkook bertanya pada yoongi. "Ani, gwaenchana!!" yoongi datar. "Mana momon?"jin. "Hobi sedang menyusulnya!!" yoongi datar. "Menyusulnya?" jin mengerutkan dahinya seolah tak percaya "memangya momon pergi membeli makanan dimana? Bukankah di rumah sakit ini ada kantinnya?"jin.
Yoongi dan jungkook jadi saling menatap, mereka tidak tau harus menjawab apa. "Handphone momon mungkin low, jadi daripada membuang banyak waktu untuk menelfon hobi memilih menyusul momon di kantin!" jelas yoongi. "Oh.... " singkat jin kembali menatap jendela dari posisis berbaring di tempat tidurnya.
Suasana menjadi sangat hening di dalam kamar rawat jin.
"Kenapa perasaanku benar2 tidak enak yaa? Apa yg sebenarnya terjadi, kenapa ereka seperti sedang menyembunyikan sesuatu?" batin jin, beberapa jam ia terus saja bergumam dalam hati hingga ia merasa sangat jenuh dan memutuskan untuk berjalan2 keluar kamarnya. "Ko..... " saat ia menoleh dan ingin meminta jungkook menemaninya ternyata jungkook dan yoongi sudah terlelap "mereka tidur!!" akhirnya iaa memutuskan untuk berjalan2 sendiri.
Suasana rumah sakit amata sangat terasa sepi, ya maklum saja ini sudah lewat tengah malam.
Fyuuuuuuhhhhh.....
Angin dingin tiba2 bertiup lembut kearah jin, membuat jin bergidik merinding. "Nugu????" ujarnya pelan, jauh ia melihat seorang gadis kecil tengah berdiri di tepi balkon menatap kosong sesuatu didepannya. "Yak... Adik kecil sedang apa kau disana?" ujarnya lembut pada gadis kecil itu, namun sang gadis kecil tak bergeming.
Jin menoleh ke sisi kanan dan kirinya dan kembali berjalan menghampiri gadis kecil itu.
"Sedang apa kau malam2 disini?" lembut jin, gadis kecil itupun menoleh dan menatap tajam mata jin, membuat jin terkejut.
Lampu2 lorong rumah sakit yg meremang karna pekatnya malam membuat suasana semakin mencekam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
