1

18 1 2
                                    

" bukankah hari ini jadwalmu ke kampus?kau tidak akan berangkat, livia? "
Livia mendongkak lalu berjalan menghampiri nenek laudya
" ah iya! Bagaimana aku bisa lupa" menepuk kening nya sambil berlari tanpa memperdulikan pakaian yg ia kenakan menuju kampus.
  Tiap rabu, sabtu, dan minggu livia selalu bekerja paruh waktu di rumah makan korea milik nenek laudya. Livia hanyalah mahasiswa beasiswa di colombia university, cenderung tertutup dalam hal kepribadian maupun berpakaian. Dan hey! Ini amerika siapa yg akan memakai celana panjang membosankan dengan jaket meliliti tubuhmu dan syal saat musim panas ? Benar, hanya livia. Si gadis aneh berpenyakit kulit-begitulah julukan teman 1 jurusanya. Di saat remaja remaja lain berlomba lomba memakai baju terbaik mereka saat pergi ke kampus dan terkadang pakaian "terbaik"mereka kekurangan bahan.
Livia tidak pernah ambil pusing soal apa julukanya, bagaimana teman satu jurusanya mengolok-olok dirinya, bagaimana ia berpenampilan,dan sikap yg sangat tertutupnya. Livia hanya terbuka dengan orang yang dia percayai yaitu nenek lidya. Karna masa lalu yang membuat dia lupa bagaimana cara mempercayai orang lain yang kalian sebut teman.








"Are you Okay?"
"Don't ask me that."

        
 

                      GIVE ME SOME VOTE 3?

Honestly,i Scared With(out) You Mr!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang