Lee daehwi menyukai Bae jinyoung, namun jinyoung menyukai jihoon dan jihoon sendiri menyukai samuel. Dengan status daehwi yang sudah menjadi milik jinyoung. Akankah daehwi menyerah dengan cintanya pada jinyoung?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini libur, dan daehwi sibuk menenangkan pikirannya sampai larut malam.
Ia terjaga sampai pagi dan baru bisa tidur jam 3.
Alasannya.
Bae jinyoung,
Daehwi seharusnya sudah tau jika jinyoung bukanlah lelaki baik - baik seperti yang hyungseob bilang. Ia bahkan lebih brengsek daripada mantan - mantannya yang lain
Daehwi menelpon jinyoung tadi malam dan memutuskan untuk mengakhiri cinta sepihak yang menyakitinya.
Dan jinyoung mengiyakan tanpa menahannya sama sekali,
Daehwi sudah menduga hal itu dan berakhir dengan ia menangis semalaman karena lelaki se-brengsek jinyoung
Matahari sudah meninggi, tapi daehwi sama sekali enggan membuka kelopak matanya.
Ia butuh tidur
Selain agar badannya tidak sakit, juga untuk melupakan jinyoung-
Walaupun mustahil.
Ponselnya berdering, lagu Navillera mengalun dengan indahnya di kamar bernuansa baby blue itu.
Daehwi mengerang,
Ia baru saja akan mengumpat melihat siapa yang menelpon dirinya pada saat ini,
Tangannya terangkat untuk mengambil ponsel berwarna pink itu dan menekan ikon telepon berwarna hijau.
" halo? " tanya daehwi dengan mata setengah terpejam
" hyung ! Kau belum bangun ya? " Daehwi seketika terlonjak kaget, untunglah ia bukan kim taemin. Tetangga sebelahnya yang jika kaget malah latah
Yoo Seonho?
Oh my God!
Seketika daehwi tersadar sepenuhnya
" hm ada apa kau menelponku pagi - pagi? " tanya daehwi yang kini mengambil posisi berbaring sembari memeluk boneka pororo kesayangannya
" tidak, aku hanya ingin mengajakmu jalan - jalan. Bagaimana? " mata daehwi berbinar mendengarnya,
" aku mau " jawab daehwi tanpa pikir panjang, sementara di seberang sana seonho sedang tersenyum
" baiklah jam 12 kujemput ya " putus seonho , daehwi mengangguk
" ne arraseo " dan setelahnya sambungan telepon itu terputus.
aaah!!
Daehwi berteriak senang seraya berselebrasi dengan mengangkat kaki nya ke atas, menendang - nendang udara
Walaupun ia memang patah hati, tapi bukan berarti ia harus berlarut - larut dalam kesedihan bukan?
