part 4

21 3 0
                                    

May pun langsung mandi kurang dari 15 menit dengan cepat langsung mengambil tas sekolah nya yang berwarna biru dengan cepat langsung menuju ruang makan karena sedari tadi ia lapar ,

" Bi nung  saepul kemana" Tanya may ke Bi nung

" tuan saepul Sudah berangkat dari tadi Non " jawab Bi Nung  dengan Senyum

" Oke" ucap May dengan tersenyum kembali

Bi Nung melihat May dengan tatapan aneh karena melihat  kaki kanan nya may karena terlihat membiru jelas sekali

" Non may , kenapa kaki Non ? " tanya Bi Nung masih terfokus melihat kaki kanan nya may

" tidak ppa Bi " jawab May masih mengunyah makanan nya

" jangan bilang sama papah Bi " saut May sambil melihat ke arah Bi nung

" yaudah ya Non " jawab Bi Nung dan langsung membersihkan dapur

May langsung melirik arah jam nya 06:45 tepat dan langsung melangkah memasuki Mobil pribadi nya

~~~~~~~~~~

Rumah via

Via Sudah terlihat cantik seperti biasa nya dan menuju ruang tengah karena pergi ke sekolah , via melihat Edo Sudah ada di ruang makan yang sedang ngunyah beberapa Roti , via melewati sang kak dengan terburu-buru

" VIA sarapan dullu " teriak Edo ke via ,Namun percuma via hanya tersenyum pada nya tetap lari terburu-tubu

" VVVVVIIIIIAAAAAA "

" HEYYY SARAPAN DULU "

" VIIIIAAAA "

" MATA JENGKOL "

" CEWE PENDEK "

Ocehan pun berkoar bukan tentu nya yang di lontarkan oleh Edo ke via karena  tidak mau sarapan bareng

~ Sma mawar bodas sekolah ini yang populer di kota ini bahkan banyak yang ingin masuk dan mencari beasiswa di sekolah ini karena Rata-Rata orang kaya dan yang pintar bisa masuk ke sekolah ini , May sangat beruntung sekali karena kecerdasaan nya bisa mengalahan siswa siswi di sekolah Sma mawar bodas ini dan bisa menggagumkan nama baik sekolah ini ~

Via pun telah sampai di Sma mawar bodas,  untung saja dia tidak terlambat kalo jadi sarapan barang kak Edo pasti tentunya sangat terlambat .

Via masuk ke kellas XI ipa bareng May , tapi via tidak melihat keberadaan May di sini karena kelas ini terlihat sepi buat via

Beberapa menit pun bel berbunyi menandakan jadwal pelajaran yang pertama mulai di mulai

Via masih was-was karena May bellum saja masuk ke kellas nya

Via langsung saja mengutik-utik ponsel nya

" loh pasti terlambat " pesan terkirim

" Cepet ibu ina udah masuk "

" kena hukum loh mampus "

" May "

Pesan pun terkirim dan tidak ada balasan apa pun dari may

~~~~~~~~

Akhir nya may sampai juga di gerbang , firasat nya bener saja pintu gerbang nya ter tutup dan hanya ada pak ino ( satpam) , May langsung menghampiri nya dengan jalan nya cukup lama karena kaki kanan nya masih terasa sakit

" pak buka" tanya may ke pak ino

" kamu telat jadi nggak boleh masuk " jelas pak ino

" pak buka " minta ke 2 kali nya dengan Senyum sinis nya

Gadis MiliaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang