Hitam menguasai langit,bintang yang seharusnya bertaburan sedikit malas untuk tampak menghiasi langit hitam, begitupun bulan yang sama enggan untuk menemani.
Tapi berbeda dengan orang berlawan jenis yang sedang membelah jalanan kota seoul yang keadaannya cukup lenggang. Mereka terlihat senang perbincangan mereka sepertinya sangat mengasyikan terbukti dengan keduanya yang tertawa padahal mereka baru bertemu kembali.
"Aku tebak,apa mereka masih suka bertengkar, dan orang yang pertama meminta maaf pasti jimin dengan tingkah konyolnya"ucap so eun terkekeh mengingat bagaimana kelakuan sahabat-sahabatnya dulu yang ternyata belum berubah sampai sekarang.
"Hahahaaa... nde kau benar sso mereka tidak peraha berubah dari dulu hingga sekarang, tapi aku sangat senang menjadi sahabat mereka, dengan tingkah mereka yang aneh itu bisa menjadi hiburan untukku ketika aku lelah dan menunggumu untuk menatapku"jawab V sembari melihat ke arah mata sso dengan intens yang membuat sso memelankan tawanya hingga terdiam dan mengalihkan tatapannya kekaca jendela mobil.Perkataan V membuat suasana menjadi berubah. Baik sso maupun V mereka terdiam dan
Melakukan aktifitas mereka. Sso yang terdiam memikirkan ucapan V dan V sedikit kurang fokus menyetir, karena kesal dan merasa bersalah dengan perkataan nya yang berakibat sso menjadi diam, dan sungguh ia sekarang takut wanita yang baru kembali bertemu marah kepadanya karena perkataannya barusan yang terlampau jujur.Sampailah mobil yang ditumpangi berlainan jenis ini di depan rumah yang elit,dan terlihat sangat terawat karena banyaknya maid yang bekerja dirumah elit itu.
"selamat datang nona dan tuan" ucapa para maid yang berjajar dan menunduk hormat menyambut kedatangan mereka padahal hari sudah malam
"Selamaat malam"jawab sso sembari tersenyum dan berjalan melewati para maid yang masih berjejer rapi "nona bagaimana kabar anda"ujar seorang ketua maid yang berjajar paling ujung menyambut sso "ahh ahjuma,bogoshipo"ujar sso sembari memeluk maid yang menanyakan kabarnya. "Nado nona,"jawab maid tersebut tersenyum melihat nona didepannya ini ternyata sangat kuat,dia merasa bangga dan malu kepada nonanya.
"Aku baik ahjuma"ucap sso tersenyum "syukurlah,ahjuma sangat senang mengetahuinya"Laki laki didepannya tersenyum melihat keduanya yang terlihat senang. "Sso kajja kekamar mu,kita harus cepat istirahat aku sudah sangat lelah"ucap laki laki tersebut sembari matanya disayu sayukan agar terlihat lelah dan ingin segera tidur ditempat yang paling ingin ditidurinya. Semua yang ada disana langsung kaget mendengar ucapan laki laki itu yang seperti prontal. "Mwo!!"teriak sso kaget dengan ucapan laki laki itu "nde kajja kita tidur,aku sudah lelah,mataku berat. Kau tahu bukan aku pulang bekerja langsung menjemputmu dan harus menjadi supirmu. Kau harus tahu mereka tidak mau menjemputmu yaitu karena, supirku dan supirmu mereka takut menjemputmu yang katanya berubah jadi nenek nenek yang sangat cerewet "ujar laki laki itu sembari terkekeh geli dengan ucapannya sendiri, entah karena memang sudah mengantuk yang akibatnya membuat ucapannya sangat aneh "mwo!!,apa yang kau bilang barusan KIM TAE HYUNG!!"ujar sso memekik kesal dengan ucapan laki laki bodoh ini. "Aku lelah ingin tidur jadi ayo kita kekamar"jawab V santai merangkul sso dan membawanya naik ke lantai atas
"Aku tidak mau!! Kau apa apaan tidur dengan ku,tidak mau dan tidak akan pernah"ujar sso kesal. V langsung berhenti berjalan mendengar jawaban sso,tidak akan pernah apa-apaan itu "dengar chagiya,apa aku barusan bicara kita tidur bersama dikamarmu,tidak kan. Aku hanya bilang ayo kita kekamar kita tidur,itu bukan berarti kita tidur bersama. Apa kau mengerti hemm,dan dengar, akan ku pastikan perkataanmu yang tidak akan pernah itu malah membuatmu memintaku untuk melakukannya"jawab V sembari menatap sso dengan tajam dan terkekeh. Sso hanya mengedipkan matanya karena tidak mengerti sebagian ucapan V yang terdengar aneh menurutnya. Apa tadi aku salah bicara ujar sso bertanya dalam hati. "Kajja!!"ucap V sembari menggandeng sso kekamar dan memastikan sso beristirahat dan V masuk kekamar yang sering dia pakai setelah sso tertidur dikamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
will never see you again
Fanfictionpenyesalan selalu datang terlambat yang orang orang katakan kini aku merasakannya,bahkan ini lebih parah.aku kehilangan segalanya setelah ia pergi, seperti orang frustasi ketika mengingatnya,takut,malu,kecewa dan ragu jika mengharapkannya. Bolehk...