Love Painful

Empat

#ardan

Sekarang jam pukul 10:20, aku sedang nonton televisi disaat suasana sedang tegang-tegangnya handphone ku berbunyi, tapi tidak ku hiraukan karna aku masih fokus di film yang sedang kutonton. Handphone kupun tidak henti-hentinya bebunyi hingga akhirnya pun aku mengambil handphone sambil bergumam.

"siapasi yang nelpon ganggu aja, gak tau apa orang lagi serius nanton tv-nya".Gerutu ku,saat aku melihat siapa yang nelpon aku tambah kesal ternyata adik-ku.
Dengan hati yang kesal akupun mengangkat telponnya.

"hallo kenapa dek" kata ku ketus

"kak aku menemukannya" jawabnya

"menemukan siapa??" balas ku lagi

"kak reyna kak" sahutnya

Seketika itu juga aku mematung tidak ada lagi yang berbicara diantara kami, semuanya hening. Aku pun tersadar dari lamunanku dan bertanya lagi kepada tarisa,"dimana kamu bertemu dengannya tarisa, cepat dek jawab"

"dikampus ku kak,sepertinya kak reina kuliah disini juga". Balasnya

Akhirnya aku menemukan-mu juga reyna, 10 tahun aku mencarimu dan ini saatnya aku akan menjelaskan semuanya hingga tidak ada lagi salah paham di antara kita...batinku."apa dia mengenalimu"tanyaku

"sepertinya tidak kak"sahutannya....

"Sukurlah kalau begitu,kak akan percepat pindanya"ohhh ya saya emang mau pindah kampus,karna papa ada tugas disini akhirnya kami menetap di daerah sini, kalian tahu sendirikan kalau pindah kampus agak susah dan butuh waktu lama, tapi semua akan lebih mudah dan cepat kalau pakai uang. Adik kupun mintak izin untuk pergi karna ada urusan akupun mengizinkannya, kami berdua pun bersama-sama mematikan handphone.

Aku pun mulai ngelamuni disaat-saat pertama kami bertemu....

Flashback On

Untuk pertama kalinya aku masuk sekolah disaat itu lah aku bertemu dengan rey. Disaat aku sedang berjalan di koridor sekolah tiba-tiba aku mendengar orang berteriak mintak tolong, awalnya ku hiraukan tapi lama-lama suara itu semakin jelas mintak tolong. Aku mencari dari mana suara itu berasal, ketika aku sampai di depan pintu, aku mendegar lagi teriak itu dan aku merasah bahwa suara itu berasal dari dalam ruangan. Aku langsung mendobrak pintunya, saat pintunya terbuka aku melihat perempuan itu di kelilingi 3 pria, aku pun langsung menghajar mereka, tiba-tiba ada yang menghentikanku dan menjelas kan bahwa ini hanya ekting aku langsung diam dan bengong sendiri sambil memperhatikan mereka, rupanya bukan hanya mereka bertiga saja ternyata banyak yang lainnya juga, aku merasa sangat malu dan hanya bisa senyum-senyum sendiri sambil menjabatkan tangan dan berkata maaf. mereka menyambut tangan ku dan bilang gak papa.

bersambung......

jangan lupa bintang dan comennya ya 😘😘
#love you
jangan ngilang tanpa jejak