Side story of babi buta (wink deep)

676 20 13
                                    

Rate M (anak kecil harap waspada)
Bxb

Tegang

Itu yang dirasakan jinyoung sekarang. Sedangkan ia sedang menutup telinga jihoon untuk tidak mendengar suara suara laknat itu lagi. Walau ia dan jihoon sering melakukan 'itu' namun tidak pernah sampai intinya. Tapi itu selalu atas kehendaknya sendiri. Jihoon hanya menurut.

"Hyung aku sudah tak dapat menahannya lagi." Ucap jinyoung. Sedangkan jihoon hanya dapat mengerutkan dahinya bingung. Itu membuat jinyoung makin gemas.

Karena tidak kuat lagi ia pun menarik jihoon pergi dari sana tanpa memedulikan pandangan teman-temannya.

"Bae kamu mau bawa aku kemana?" Tanya jihoon. Jinyoung tidak menjawab ia hanya membawa jihoon ke dalam gudang belakang sekolah yang sepi.

Ia melumat bibir jihoon dengan kasar. Mata jihoon terbelalak "baenghh kamu nghhh ngapain?" Tanya jihoon. Namun jinyoung tidak menjawab malah menerobos mulut jihoon dengan lidahnya. Ia seperti mengabsen gigi jihoon satu-satu.

Jihoon pun terbawa suasana dan membalas lumatan jinyoung. Ciuman panas itu pun berlangsung tiga menit hingga jihoon memukul mukul dada jinyoung. Jinyoung yang mengerti pun melepaskan ciuman itu.

"Hahhh kamu kenapa bae?" Tanya jihoon lagi dengan muka memerah.

"Jihoon, i want you" jihoon yang mengerti pun hanya mengganguk ragu.

"B-boleh tapi bentar aja ya." Mendengar jawaban itu mata jinyoung pun berbinar binar ia menarik dasinya lalu mengikat kan itu kemata jihoon.

"kamu ikutin permainan aku aja ya."

Jinyoung pun membuka kancing baju jihoon satu per satu lalu menampilkan badan rata jihoon yang putih mulus itu. Disana juga masih terdapat maha karya jinyoung yang ia buat beberapa hari lalu.

Ia mencium badan rata jihoon. Lalu tangan kanan ia gunakan memelintir nipple jihoon yang berwarna pink muda itu. Tangan kiri ia tidak sia-sia kan untuk mengelus junior jihoon yang sudah mengeras entah sejak kapan.

"Ahh bae kamu nghhh ngapain lagi nghhhh."

Ia pun menghisap nipple jihoon seperti bayi yang meminta susu. Jinyoung mulai menghisapnya lebih keras.

"Nghhh bae ahhhh nghhhh bae aku nghhhh bae janghhhhh disitu ahhhh."

Suara suara desah jihoon pun mulai keluar. Jinyoung menghisapnya secara bergantian.

"Hyung boleh kan kita keintinya?" Tanya jinyoung hati hati. Jihoon yang tidak mengerti apa-apa hanya mengangguk ragu. Seperti diberi lampu hijau jinyoung membuka celana yang ia pakai lalu punya jihoon juga.

"Hyung kita langsung keinti saja ya. Aku tau ini akan sakit jadi terserah kamu, kamu mau apain aku gigit juga gak apa-apa" jihoon hanya mengganguk menanggapi perkataan jinyoung.

Jleb

Tiba-tiba saja junior jinyoung sudah masuk sepenuhnya ke hole jihoon. Jihoon pun berteriak karna kesakitan. Jinyoung pun langsung mengerakan pinggulnya, jihoon merasa nikmatnya lebih mendominasi dari pada rasa sakitnya. Dia pun juga mengikuti gerakan jinyoung. Setelah sekitar lima tumbukan ke hole jihoon, jihoon pun mengeluarkan spermanya mengenai perut jinyoung. Jinyoung pun tetap menumbuk hole jihoon sampai ia juga mengeluarkan di dalam hole jihoon. Jinyoung pun langsung mengeluarkan juniornya dari hole jihoon dan melepaskan dasi yang ada di mata jihoon. Setelah beberapa lama mereka mengatur nafasnya.

" hyung apa kah sangat sakit tadi?" tanya jinyoung. Tapi jihoon hanya menggangukan kepalanya.

" yasudah bae kita harus bersihkan ini lalu menemui yang lain" ucap jihoon , jinyoung pun langsung mengambil tissue yang ada di kantong bajunya dan memberikan itu pada jihoon. Mereka pun membersihkan diri mereka dan langsung keluar gudang.

"Eh yang lain pada kemana hyung?"

"Aku juga gak tau bae, coba kamu telfon" jinyoung pun langsung menelepon daniel tapi tidak diangkat. Dan yang lain pun juga tidak menggangkatnya. Mereka pun akhirnya menuju ke parkiran. Saat di parkiran mereka menemukan guanho yang sedang makan es krim. Mereka pun menuju ke pasangan guanho itu, dengan jalan anehnya jihoon.

" eh lin" sapa jinyoung, lebih tepatnya manggil sih.

"Hmm" guanlin hanya bergumam.

"Itu kenapa jihoon hyung jalanya aneh?" tanya seonho polos. Guanlin hanya mentertawakan pacar polosnya itu.

"Gk apa kok seonho, tadi ini gara-gara jinyoung" seonho hanya mengganguk.

"Lin yang lain pada kemana?"

"Itu pada itu hyung, pada sange semua jadi ukenya dibobol semua"

"Ya itu kan gara-gara lu juga lin" guanlin hanya tertawa mendengar kata jinyoung.

"Ya udah nunggu in yang lain aja deh" mereka pun memakan es krim yang guanlin beli, lebih tepatnya jatah seonho di makan jihoon sama jinyoung.

#end

Maap guys baru bisa update maap lama. Sibuk soalnya wkwkwk. Jadi setiap kapel ad chapter nc ny. Enaknya private gk ya? Selanjutnya mau kapel siapa nih? Plis komen selanjutnya mau siapa.

Buat jonghyun sumpah guys gw sedih banget ini. Dia termasuk bias gw di shinee. Tp ya sudahlah kita harus merelakanya.

Buat youngmin happy birthday🎊🎊🎉🎉

Vote and comment guys

Thanks

winkdeep, Guanho oneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang