Tuan🍃

31 1 0
                                    

Maafkan aku Tuan.
Aku tidak konsisten dengan perasaan ini.
Cinta yang ku pupuk begitu lamanya dengan diam .
Kini cinta itu telah mati Tuan .
Kamu yang awalnya menjadi tokoh utama dalam setiap do'a ku.
Kini nama mu hampir pudar dalam do'a ku.
Dan yang awalnya rindu ini hanya tertuju padamu .
Rindu ini pun  sudah hampir pudar .

Maafkan aku Tuan Rindu .
Mungkin aku sudah lelah terlalu lama  menuggu agar rinduku ini terbalas .
Terimakasih Tuan .
Karena barkat dirimu aku belajar tentang sabar dan ikhlas .

Aku Berharap ada sosok Tuan yang lain yang akan menggantikan mu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 30, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Penikmat Rindu yang tak BertuanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang