2

17 1 0
                                    

Queen pov

"Hufttttttttt....." kata Ku , sambil membaringkan tubuhku di atas kasur. Ku mengingat ingat kejadian 2 tahun yang lalu.

Dua tahun yang lalu
"Queen Lo harus percaya sama gue!!!" Kata Yonna sambil menggenggam tanganku.
"Apaan sih!!! gue tau, Lo enggak suka gue sama Rio karna dulu Lo pernah ditolak Rio kan." Jawabku dengan tegas.
"Enggak , gue hanya ingin yang terbaik buat lo . Gue tau dulu gue emang sayang sama dia but itu dulu Queen, gue udah rela lo sama dia, gue malahan seneng."jawab Yonna
"Trusss kenapa Lo jelek jelek-in dia didepan gue, lo ingin agar hubungan gue sama Rio hancur gitu??.." tanya ku
"Enggak Queen , Lo tuh harus percaya sama gue . Gue enggak bohong , gue emang lihat dengan mata kepala gue sendiri kalo Rio itu jalan dan mesra mesraan sama cewek lain." Jawabnya
"Udah dehh " jawabku sambil menghempas tangan Yonna yang ingin menggenggam tanganku. " Seharusnya seorang sahabat itu mendukung sahabat nya , bukan malah sebaliknya dan satu hal lagi Gue bener bener enggak percaya kalo Lo seperti itu ." Jawabku mengambil tas dan pergi mendengar kan Yonna.

Ku kembali kerumah dan menangis sejadi jadinya di dalam kamar ku , hingga ku tak sadar Yonna menelponku lebih dari 5 kali dan dia mengirim pesan ;
'Queen Lo hrs ketman kota skarg jg, Lo blh mrh ke gue but Lo hrs ksini ada seorg cwk yg msra2an sma Rio.'
Ku baca sekilas , dan tak yakin dengan pesan tersebut. Lalu Kumenatap diriku didepan kaca , berfikir sejenak lalu mengambil tas dan meluncur ketaman dengan mobil ku.

Setelah aku sampai di taman aku melihat Rio sedang bermesraan dengan Kinan , adik kelas aku waktu SMA.Aku melihat itu semua dengan mata kepalaku sendiri melihat orang yang aku sayangi berpelukan dengan orang lain, tak perlu waktu lama aku menghampiri mereka dan
"Rio!!!! Jadi ini yang lo lakuin dibelakang gue ???"kataku sambil menahan air mata.
"Queen aku bisa jelasin ini semua !!!"kata Rio
"Apa????Apa????? Yang akan kamu jelasin ke aku? kita baru pacaran satu bulan dan Lo ????" (Sambil menunjuk wajah Rio)" "MULAI SEKARANG KITA PUTUS"lanjutku sambil meninggalkan mereka .aku mengambil telefon dan mengirimkan pesan ke Yonna
'Yon kita ketemu 5 menit lagi di tempat biasa.Ok!!'
Ku melajukan mobil ke salah satu cafe tempat biasa aku dan Yonna ketemu.
Saat aku sampai di cafe,Yonna ternyata sudah berada di cafe tersebut. Tak berfikir panjang ku langsung memeluk tubuh Yona. "Yon gue minta maaf sama Lo , seharusnya dulu gue dengerin Lo. Lo pasti marah sama gue ya? karena gue udah nyakitin Lo dulu."
" Sudahlah , gue tau kok perasaan Lo gimana , kalo gue jadi Lo pasti gue juga akan ngelakuin hal yang sama . Lagian pula gue udah maafin Lo sejak kemarin kemarin." Kata Yonna sambil menyeka air mataku.
" Jadi gini Yon rasanya disakitin , dikhianati , tanpa tau apa salah kita sebenarnya!" Kataku sambil meneteskan air mata
" Queen , Lo harus percaya didunia ini nggak ada hal yang terjadi secara tiba tiba , semuanya sudah direncanakan tuhan sebelumnya. Dan Lo harus yakin akan ada seorang lelaki yang lebih baik dari dia. So you don't cry again " kata Yonna sambil mencoba membuat ku tersenyum.
"Makasih ya Yon Lo memang best freind gue"kataku yang tak lama kemudian memeluk yonna

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 15, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang