“Jika hari ini kamu memilih pergi. Karena dalam anggapanmu ada yang lebih baik. Tanamkanlah dalam benakmu. Jika nanti tak kamu temukan siapapun yang seperti ambisimu. Janganlah pulang untuk memohon rindu padaku.
Jika hari ini kamu sengaja memilih berlari. Lalu menyisakan luka hati. Yakinkan pada dirimu. Tanggung semua pilihanmu. Sebab hati bukan ladang; yang bisa seenaknya kau tanduskan lalu kau menghilang.
Setiap pilihan yang menyisakan pahit, tidak seharusnya kau datangi lagi untuk mengingatkan rasa sakit. Teruslah berlalu dengan segala yang pernah kamu buat sulit.
Hidup akan baik-baik saja setelah kepergianmu yang membekaskan luka. Cukup jangan kembali, jika nyatanya kamu tidak menemukan sesuatu yang lebih baik. Cukup seperti itu saja, menjauh dari apa yang pernah kuberikan sebagai jatuh dan cinta.”
“Seharusnya tak serumit ini. Seharusnya tak sepahit ini. Bukan aku, kamu dia bahkan mereka yang salah, tapi takdir. Takdir yang sedang bermain-main dengan kisah kita.
Vote and comment
Thx
KAMU SEDANG MEMBACA
Putih Biru Story
Teen FictionHai kenalin nama gua Sarah Faradillah. cewe kelahiran Pandeglang 11,juli,2003. bisa panggil gua Sarah gua sekolah di SMP favorit di pandeglang. gua mau ceritain cerita gua di awal masuk sekolah:""" jadi. awal masuk sekolah gua ga kenal sama orang or...