Aku berjalan dengan terkantuk-kantuk menuju minimarket yang berdekatan dengan rumahku.
Aku berjalan dengan malas nya, hanya karena dirumah kehabisan makanan dan aku harus menuruti permintaan perutku yang sedari tadi minta diisi.
Hanya dengan hoodie tebal aku menutupi badan dan kepalaku yang terkena hujan gerimis."nah ini nih, karena jones mulu akhirnya nasibnya selalu ngenes"
"makanan diludesin sama orang rumah, lah sekarang aku harus cari makan sendiri kan. Nasib nasib.. Hadehh" . Celoteh Niju penuh rengekkan karena sedari tadi dia menahan lapar"
Minimarket sudah terlihat dipojok seberang sana, hati Niju melompat lompat ingin segera kesana dan melahap apapun yang bisa dilahapnya.
Niju berlari kecil menyeberangi jalan kecil untuk ke minimarket. Saking semangatnya Niju tidak lihat kekanan dan kiri.
Brughh.. .
"aduhhh, kakiku"teriak Niju kepeleset karena kesenggol sepeda.
"hhuhuhuhu, aduhh kakiku sakit banget, duhhh perutku jadi tambah laperr.. Kesialan emang terus menghantui jones,, mamah aku kagak mau joness lagi.. Kapokk".Niju menjerit tiada hentinya.
"Siapa nih yang bawa sepeda. gak tau mana remnya apa? "tanya Niju teriak agak emosi.
Niju melirik ke atas,terlihat seorang pria yang berdiri agak menunduk untuk melihat keadaan Niju yang berada diatas tanah.
Pria itu hanya diam dan wajahnya tak nampak jelas karena dia membelakangi lampu jalan sehingga terlihat seperti siluet."oh hei kamu gak kenapa-napa kan?!"tanya cowok itu
"eh dia malah nanya, eh bang liat gak sih aku sampe jatoh" denngan tampang datar dan senyum sarkastik niju menjawab cowok itu.
"iyya ma'f ma'f sini aku bantuiin. " menjulurkan tangannya.
"gak perlu"menampis tangan cowok itu dan berdiri
"Oh ya sudah hahhaah... Maafin yah sekali lagi" kata cowok itu cengengesan.
"hooh,lain kali jalan pake mata.dan gunakan otak, rem sepeda itu digunaiin jangan hanya dipajang. " nah si cowok kena kan dimarahin sama niju.
Setelah itu Niju bergegas melanjutkan perjalanannya menuju minimarket. Hati Niju melompat lompat bahagia karena akhirnya perut yang dari tadi gak bisa diam akhirnya bisa disumpel pake makanan. Hehehhe
Niju langsung memasuki minimarket dan langsung kebagian makanan-makanan. Swkali lagi hatinya berdegup keencang melihat banyak makanan dan cemilan yang bisa mengisi hasrat sang perut.
"oh yeah, tak perlu cowok yang kubutuhkan sekarang hanyalah ini,ini,ini ,ini, dan itu. " kata Niju sembari mengambil makanan dan memasukannya ke keranjang belanjaan.
Cemilan cemilan yang mau diambilnya di lemari semua berserakan dilantai karena seseorang.
Hati Niju bergetar penuh amarah karena makanannya yang ia cintai jatuh di lantai karena satu orang gak tau diri dan orang ituuu...
'lah?? elu???? Hadehh kampret juga yah kamu? " kata Niju nggak bisa tahan emosi kalau berkaitan dengan makanan.
Cowok itu menunduk dan mengambil cemilan cemilan yang tadi jatuh.
"eh maaf yah, "
"kamu dari tadi tinggal maaf-maaf, kamu itu gimana sih, makanya jangan buru buru..uhhh! " kata Niju berusaha menahan emosi.
"iyya deh, aku emang salah banget sama kamu. Eh tapi kamu ini kan yang tinggal berhadapan sama aku kan? "kata cowok itu.
"heh? Masaaq? Aku gak tau tuh!! " kata Niju bodoh amat kembali melanjutkan memilih milih cemilannya.
YOU ARE READING
Love Alarm
RomanceCinta,,,, Heum heum Padahal hanya satu kata, namun mempengaharuhi segala aspek kehidupan seseorang..... Apalagi, seseorang dengan pengalaman asmara yang kurang bahkan gak ada. Bertambah umur dan beranjak dewasa dengan sekejap seperti mengubah semua...