CHAPTER II : Kutukan

12 0 0
                                    

Andynee, Andika & Aldhee tumbuh menjadi anak yang mandiri dan saling toleran , karena itu berty menjadi berani untuk meninggalkan mereka bertiga pergi berbelanja , bahkan Berty juga di ajak Rykers untuk berlibur keliling dunia , karna 3 bersaudara ini masih sekolah , jadi terpaksa mereka tetap di rumah.

Suatu malam yg terang bulan nya menyinari pepohonan , aldhee melihat cahaya hijau di balik daun pepohonan , aldhee kira itu hanya laser mainan atau semacam nya , dia pun berdiri di dekat jendela " waww!! Cahaya hijau nya indah sekali di malam hari!! " sambil terus memandangi dengan takjub , tak lama kemudian Aldhee keluar rumah dan ingin melihat cahaya itu dari jarak yang sangat dekat , tiba - tiba cahaya itu turun ke tanah , Aldhee terkejut , ternyata cahaya hijau itu adalah mata yang bersinar dari sosok makhluk hijau berbulu lebat dan besar ini , " ma... makhluk apa ini?! " ujar aldhee terheran heran dan gemetar , makhluk itu pun berlari mendekati Aldhee , Aldhee pun segara berlari kembali ke dalam rumah , namun aldhee tersandung tangga halaman rumah dan pundak nya terluka dan berdarah , tiba - tiba makhluk hijau itu terdiam sejenak dan tertawa kegirangan dan berkata " Hahahah!! Kau adalah tubuh baruku!! " dengan suara yang serak , Aldhee yang masih kesakitan hanya terdiam sambil memegang pundak nya yang berdarah , kemudian mata makhluk hijau itu kembali menyala dan secara spontan seperti terhisap ke luka pada pundak Aldhee , Aldhee berteriak keras sekali karna kesakitan , Andynee & Andika yang sedang tertidur pun terbangun dan bergegas melihat Aldhee yang sedang terkapar pingsan di halaman rumah,
Andika : " Aldhee!! Apa yang terjadi?!!"
Andynee : "Dia pingsan! Ada luka di Pundak nya!! Kita bawa ke rumah sakit!"
Andika : " ehh! Sekarang sudah malam , dan jarak rumah sakit sangat jauh dari rumah kita! Lebih baik kita bawa ke dalam dulu saja bersihkan lukanya & menunggu dia siuman!"
Andynee : " ya sudah ayo angkat!!".
Mereka bertiga masuk ke dalam rumah , Andynee membawa kotak P3K dan Andika menelfon Berty.

Saat Aldhee pingsan ia bermimpi ,
" Uhh... Tadi itu apa apaan? Aku dimana?? Gelap!! " kemudian makhluk Hijau itu datang di hadapanya dengan tatapan yang sangat puas ,
Aldhee : " hei! Coba jelaskan dimana kita sekarang?? Dan apaan apaan tadi itu?? Kau masuk ke tubuhku??
Makhluk Hijau : " Hahahhahahaha!!! apa apaan bagaimana maksudmu?? Kita tidak pergi kemana mana!! Kita di rumah sekarang!! Ahaha... Ya aku baru saja masuk ke tubuh mu!!"
Aldhee : " Tapi kau ini siapa? Dan makhluk apa kau ini? "

Makhluk Hijau itu tiba tiba tunduk bagaikan menghadapi Raja dan berkata
" Maaf sudah masuk ke raga mu dengan paksa, aku sangat lapar dan kedinginan... Mungkin ini takdir!! Kau terpilih sebagai salah satu pemilik Demon di dunia ini!! Perkenalkan... Nama ku  Dietaga Jazil
Julukan ku adalah "Green Monster"
Kau sudah mengikat kontrak dengan ku , aku berdiam di raga mu , kau bisa menggunakan kekuatanku!!" jelas nya , Aldhee masih merasa heran ,

Aldhee : " Kenapa aku? Dan kenapa kau disini??"
D. Jazil : " aku sudah 2 bulan berada di kota Aquabless selatan dan kesulitan mencari raga yang suci , dan yah seperti yang kulakukan tadi , aku hanya bisa masuk ke raga manusia saat manusia itu memiliki luka segar di tubuh nya Hahahahah! "
Tiba - tiba Aldhee siuman.

Andika : " ahh kau siuman?! " Andynee : " akhirnya... Aldhee apakah terjadi sesuatu? Siapa yang melukai mu??
Aldhee : (bergumam dalam hati) "apakah tadi hanya mimpi? Tidak! Tadi di luar jelas ada makhluk itu! Jika ku ceritakan kepada kakak akankah kakak percaya? Pasti kakak menyangka aku mengha..."
Andynee : " Aldhee! Jawab kakak!.."
Aldhee : " ahh tadi... Aku iseng ke luar dan ketika aku akan masuk rumah aku tersandung tangga dan pundak ku tergores batu di halaman"
Andika : " benarkah? Tapi tadi kakak mendengar kau berteriak"
Aldhee : " yah... a..ku kesakitan sekali sampai.. pingsan.." (menjawab dengan hati hati)
Andika : "hmm ya syukurlah jika hanya begitu... Bunda akan pulang besok, tadi aku menelfon nya dan menceritakan keaadaan mu , bunda khawatir sekali"
Aldhee : " emm iya.." (bergumam dalam hati ) " tadi aku terbangun , aku belum tau betul motif makhluk itu merasuki tubuhku!! , sepertinya aku harus merahasiakan ini..".

Paramastah : Aldhee Ryker .RTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang