Ai No Unmei

Aku adalah aku...
Ini adalah diriku yang sebenarnya.
Dingin dan tidak tersentuh.

Dirimu...
Adalah cahaya di antara kegelapan hidupku.

Kau...
Adalah pelengkap hidupku.
Belahan jiwaku.
Kelemahanku.
Satu-satunya orang yang berharga bagiku.
Mimpi terindahku.

Namun, semuanya lenyap.
Saat aku terbangun, aku menyadari, bahwa dirimu tidak lagi disisi.
Karena satu keputusan bodohku! Kau membenciku.
Kemudian, aku kehilangan dirimu.

***

Aku memang naif.
Sejak mengenal dirimu, tanpa sadar, aku mulai bodoh dan lemah.
Aku mengabaikan semua peringatan orang terdekatku, demi dirimu.

Benar, aku sangat bodoh.
Karena setelah semua yang terjadi, bisa-bisanya aku tidak membencimu.
Memaafkan dirimu dengan begitu mudahnya, meski luka ini masih membekas dan tidak akan pernah hilang.
Aku sangat membenci perasaanku ini.

Maka...
Aku memutuskan untuk tidak ingin mengingatmu lagi.
Tidak bertemu denganmu lagi.
Aku harap, takdir tidak mempertemukan kita lagi.