Kriing kriing
Suara alaram dalam kamar gadis cantik ini sudah berbunyi berulang ulang kali tetapi si pemilik kamar malah tidak menghiraukan dan mematikan jam tersebut sambil mengumpat
"Aiss dasar alaram sialan "
setelah mematikan alaram tersebut gadis ini lalu melanjutkan tidurnya
Tapi itu tidak berlangsung lama setelah orang tua gadis itu membangunkannya
"Hyerin-ah cepat bagun ini sudah pagi" yah gadis tersebut adalah hyerin
"Aiss sebentar lagi eomma"
"Cepatlah bagun apa kau mau terlambat pergi kuliah"
"5 menit lagi eomma aku sangat mengantuk"
"Ani, kau harus cepat bangun atau eomma akan memotong uang sakumu"
kata sang eomma sambil mengancam yah dengan terpaksa gadis itu bangun dari tidurnya
"Aiss ne, ne baiklah eomma"
Lalu hyerin berjalan kekamar mandi dengan mata tertutup dan pada akhirnya
Bugh
"Auu dasar pintu sialan kenapa harus ada disini"
kata hyerin sambil memegangi kepalanya yg terbentur tadi
"Haha, jangan salah kan pintunya sayang itu salahmu sendiri"
Kata eommanya sambil tertawa dan keluar dari kamar hyerin
Hyerin pov
Yah selesai mandi aku langsung berpakaian lalu turun kebawah dan sarapan pagi bersama kedua orang tua ku
"Pagi appa ,eomma"
Kata hyerin dengan semangat lalu disambut dengan kedua orang tuanya
"Ah pagi sayang"
Setelah sarapan pagiku selesai aku langsung pergi kekampus ku dan tak lupa aku selalu berpamitan kepada kedua orang tua ku
"Ah appa eomma aku pergi dulu ne"
"Ne hati-hati ya sayang"
Setelah berpamitan aku langsung pergi kehalte hanya untuk menunggu bis datang, kalian pasti heran kenapa aku pergi kekampus menggunakan bus kan padahal aku anak orang kaya alasannya karna aku tidak mau mengumbar apa yang sekarang aku punya, setelah bus datang aku langsung menaikinya karna aku tidak mau terlambat sesampainya didepan gerbang kampus aku bertemu teman ku
"Choi minji" sapaku kepada minji
"Oh hyerin-ah,tumben sekali kau datang pagi biasanya kau selalu datang terlambat "
kata minji sambil tertawa kecil seperti sedang mengejekku
"Ais kau ini aku hanya tidak mau saja reputasi sebagai gadis pintar menurun drastis" kataku pada minji
"Ah ne ne terserah kau saja"
setelah perbincangan kami tadi tidak terasa kalau aku dan sahabatku ini sudah sampai didepan kelas kami dan setelah itu bel masuk dan pelajaran kami pun dimulai
Author pov
Setelah jam kuliahku tadi selesai aku dan minji langsung pergi ke mall hanya sekedar untuk jalan jalan tapi setelah kami dalam perjalanan menuju tempat dimana minji memarkirnya mobilnya tiba tiba telfon ku berbunyi
"Minji-ah sebentar eomma ku menelfonku"
"Ah ne "
Setelah itu aku langsung mengangkat telfon dari emma ku
"Yeoboseyo"
"Hyerin-ah bisakah setelah pulang dari kuliah kau langsung pulang kerumah"
"Ah eomma mian karna aku akan pergi bersama minji"
"Kali ini saja pulanglah lebih cepat karna ada yang ingin eomma bicarakan"
"Apakah itu hal yang sangat penting eomma"
"Ne ini sangat penting jadi pulang lah lebih awal"
"Ne ne baiklah eomma"
"Jangan pulang naik bus karna paman han akan menjemputmu"
Tut tut
Setah telfon dari eomma ku terputus aku langsung bicara kepada minji
"Minji-ah mian kali ini aku tidak bisa eomma menyuruhku pulang lebih awal "
"Ah baiklah hyerin tidak apa-apa kita bisa pergi lain kali"
"Gomawo minji-ah kau memang sahabat ku yang terbaik"
"Ne ne tidak usah berlebihan, mau kuantar pulang hyerin-ah"
"Ah tidak usah minji kau pulang saja duluan aku sudah dijemput oleh paman han "
Setelah itu minji pergi dan aku sedang menunggu paman han, Kalian tau kenapa aku memanggil supir ku sebagai paman karna beliau sudah sangat baik kepada ku dia sudah kuanggap sebagai paman ku sendiri sudah dari aku kecil paman han bekerja dirumah kami maka dari itu aku menggapnya sebagai pamanku sendiri,huu akhirnya paman han datang juga
"Nona silahkan masuk"
"Ah ne paman han"
Selama diperjalanan pulang aku memikirkan hal penting apa yang akan dibicarakan eomma nanti setelah itu aku sudah sampai dirumah
"Aku pulang"
Kataku sambil memasuki rumah
"Ah hyerin-ah kau sudah pulang"
"Ne eomma"
Setelah itu eomma menyuruh ku duduk dan disusul oleh appa sepertinya sekarang eomma dan appa akan membicarakan hal penting tersebut
"Hyerin-ah appa mau membicarakan sesuatu kepadamu"
"Ah ne baiklah katakan appa"
"Hyerin-ah karna kau adalah anak satu-satunya dikeluarga kita dan kau juga adalah harapan kami satu-satunya jadi aku dan eomma mu akan menjodoh kamu dengan anak teman appa "
"Mwo!!! Dijodohka tidak ,aku tidak mau ayo lah eomma appa aku ini masih sangat muda"
"Tapi ini demi kebaikkan mu dan keluarga kita""
"Kebaikan ku dan keluarga kita eomma bilang,tidak ini bukan kebaikan untukku melainkan untuk kebaikan appa dan eomma"
"Tolonglah hyerin ini juga untuk membalas kebaikan teman appa yang telah membantu perusahaan kita ini juga permintaan appa dan eomma pertama kalinya kepadamu kan kumohon"
Setelah mendengar appa memohon seperti itu aku jadi tidak tega dan akhirnya aku memutuskan mau dijodohkan dengan teman anak appa ku yah walau pun hanya sekedar untuk membalas kebaikkan teman appa ku itu
"Ah ne baik lah appa eomma"
"Terimakasih sayang"
Kata eomma dan appa yang terlihat sangat senang
"Baiklah nanti malam kau bersiap-siap karna kita akan mengadakan pertemuan dan makan malam bersama keluarga min"
"Baiklah appa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage On The Good [MYG]
Fanfictionbagaimana jika kalian mendengar pernikahan hanya sekedar untuk membalas kebaikan seseorang, yah tapi nyatanya itulah yang terjadi pada kim hyerin yang harus menikah dengan anak teman ayahnya yang merupakan seorang CEO dari perusahaan terkenal yang b...