Perkenalkan namaku Alysa
Aku baru saja pindah ke london 1 minggu yang lalu, mengikuti ayahku yang mendapat pekerjaan disuatu perusahaan ternama. yaa, suatu keburuntungan aku dapat pergi ke london, karena ini sudah menjadi mimpiku sejak kecil.
Selama di mobil, aku selalu duduk meringkuk karena mengigil kedinginan. sekarang di london sedang musim dingin. itulah sebabnya udaranya begitu dingin.
Kami sudah sampai di apartment kami, ya awalnya kami menginap dirumah kerabat dad untuk menghemat uang. namun, kami menemukan apartment murah yang pas untuk kami tempati, dad bilang jangan menyusahkan kerabat dad lagi. karena ia sudah banyak membantu, maka dari itu, kami memutuskan untuk menempati apartment itu.
'' Bagaimana? kamu suka sama lingkungan barumu disini? '' tanya dad sambil mengambil koper.
'' Hmm....? lumayanlaah. aku sudah mulai terbiasa tinggal di london. semoga aku bisa berbaur dengan teman-temanku besok. ''
'' Ayo masuk, aku baru saja membuatkan kalian hot chocolate '' tutur mom
Aku mencari kamarku. sebuah kamar kecil yang nyaman dan hangat, ah! ini dia! aku memilih untuk menggunakan kamar ini. setelah berkemas dan meletakkan semua barang, aku merapikan kamarku lalu turun untuk makan malam bersama keluarga.
Kami bercerita tentang kehidupan di rumah lama kami, semua memori yang tak akan pernah kulupakan.
Ayah bercerita tentang sekolah yang akan kumasuki besok. katanya, sekolah itu adalah sekolah terfavorit dan menjadi sekolah incaran di london. sekolah itu adalah sekolah internasional yang sudah sangat mendunia. oleh karena itu, para muridnya rata-rata anak yang kaya, cantik dan ganteng, tak kurang juga, pintar dan jago dalam segala hal.
Aku agak sedikit khawatir apakah aku bisa berbaur dengan baik disana.
***
Sehabis mencuci piring, aku membantu ibu membersihkan ruang tamu, tanpa sadar, jam sudah menunjukkan pukul 10 malam. aku harus bergegas tidur, atau besok aku bisa kesiangan di hari pertama.
Aku menyiapkan perlengkapan sekolah dan membuka handphone-ku sebentar. ada pesan dari teman-ku:
'' Hey, al! gimana london? enak gak? kami disana nungguin kabar lo, kalau udah sampe kabarin ya! ''
kebanyakan temanku memanggilku al, karena terkesan lebih singkat. keluargaku juga begitu.
Aku membalasnya.
'' Di london enak kok. iyap, aku udah sampe, kasih salam balik ya ke yang lainnya ''
Perlahan, aku mulai tertidur, dan akhirnya aku tertidur dengan pulas.
....
'' Al! bangun! ini sudah jam berapa lohh ''
'' Ng...nanti saja. malaas. '' oh, rupanya cuma dad.
'' Kamu kan hari ini sekolah. cepat bersiap, masa kamu telat di hari pertama. dad menunggumu dibawah '' lalu, dad meninggalkan kamar.
Tanpa sadar, aku melupakan kalau hari ini adalah hari pertama aku masuk sekolah elite itu, aaah, rasanya gugup sekali, tapi aku harus siap.
Setelah bersiap-siap, aku menyeruput teh sebentar, dan berlari menuju mobil.
'' Hey, al! santai saja! '' ucap kakakku, daniel.
'' Dan! gue duluan ya! ''
'' Take cara, al ''
***
Sepanjang perjalanan, yang aku lakukan hanyalah duduk manis, melihat ke jam dan mencoba untuk tenang. sekolah itu cukup jauh jika ditempuh mengunakkan mobil. dan kalaupun kalian menggunakan bus, kalian harus gonti-ganti bus selama 3x. dad mencoba menceritakan kejadian lucu di kantornya untuk membuatku terhibur. terima kasih, dad.
YOU ARE READING
Between Us ( One Direction FanFic )
FanfictionAlysa. seorang gadis yang baru pindah ke london mengikuti ayahnya. dan bertemu 5 cowok, harry,zayn ,liam ,niall ,dan louis. akankah alysa menemukan orang yang bakal mengubah hidupnya diantara kelima cowok ini?