Sebenarnya ini tentang kilas balik saat aku SMA, masa paling indah sih "katanya". Saat dimana aku telah menemukan seseorang yang hanya bisa aku sukai bukannya miliki. Hanya bisa aku pandang dalam diam tanpa mampu menyatakan juga tanpa adanya sebuah balasan.
Aku tak pernah mengerti
Semua itu tiba-tiba terjadiAku tak pernah menyadari
Semua itu datang menghampiri hatiAku tak pernah pahami
Semua yang ku rasakan kiniKarena pertanyaan konyol itu
Karena jawaban asal ku ituKarena pertemuan pertama ku itu
Karena kejadian di kantin ituYa karena hal itu aku mengharapkannya
Karena itu pula aku ingin mengenalnyaSejak saat itu aku memperhatikan mu
Kamu tahu?
Sejak itu pula aku sering menunggu mu
Kamu tahu?Senang rasanya jika melihat mu
Melihat senyum mu
Melihat tawa mu
Melihat tingkah konyol mu
Melihat kelincahan mu
Melihat keaktifan di organisasi muSenang juga aku bisa mendengar mu
Mendengar sesuatu yang kamu bicarakan
Mendengar ayat suci yang kamu kajikanSayangnya aku juga sedih karena mu
Sedih dengar ini itu tentang dia & kamu
Sedih melihat dia yang dekat dengan muNamun aku hanya bisa membisu
Tanpa mau menyatakannya padamuSekali aku pernah berharap
Ah tidak sekali tapi seringkali ku berharapAndai saja kamu tahu perasaan ku..
Apa kamu kan dekat juga dengan ku?
Aku rasa tidaklah mungkin begitu
Ah lagi-lagi itu hanya sebatas harapan kuSore itu aku memperhatikan mu
Yang sedang bermain basket kala itu
Sambil bersenda gurau dengan teman mu
Ya sayangnya mungkin kau tidak kan tahu
Sendiri disini aku memperhatikan muAh aku tak menyangka padamu
Kau berbicara lebih dulu dengan ku
Bertanya tentang ini dan itu
Keesokannya juga kau menolong ku
Aku ingin saat itu lebih dekat pada muTolong jangan pernah membuat ku
Tuk berharap lebih jauh pada muMengharapkan mu bagai punuk merindukan rembulan
Merindukan mu sudah seperti kemutlakan yang tak lagi terelakanSekali lagi aku masih menunggu mu
Lagi dan lagi aku masih saja menungguHei kamu tolong berbalik lah sebentar ke arah ku
Ayolah lihat ke arah ku sebentar saja aku hanya ingin kau tahuKetahuilah aku di sini masih di sini memendam perasaan yang kian meluas
Kamu menjadi salah satu alasan dimana diriku dapat tersenyum dengan puasMelihat kamu saja fokus ku sudah langsung teralihkan
Kamu yang bicara dengan ku seakan itu hadiah yang tak terlupakan
Dekat dengan mu saja aku rasa itu hanya ilusi yang tak terealisasikanSemoga tersampaikan
Walau entah itu kapan
Setidaknya ya tetap tersampaikan
Walau ku tahu semua itu tak terbalaskan#ToMr.P^.^~
#FromMrs.L:')
KAMU SEDANG MEMBACA
Curahan Isi Hati
RandomSebuah untaian kata yang ku jadikan barisan kalimat, yang belum sempat terucapkan juga belum mampu tersampaikan hingga sekarang untuk mu, untuk nya, dan untuk mereka.