Lagi-lagi aku harus terbangun karena rintihan itu. Rintihan wanita, wanita yang kini bersembunyi dibalik tirai jendelaku. "Kirana, kau kah itu? Keluarlah, cerita padaku mengapa kau merintih begitu?".
Lama kutunggu Kirana dalam hening malam "baiklah jika kau tidak ingin keluar dan bercerita, aku akan kembali tidur" sembari menarik selimut dengan kesal.°°°
Namaku Gadis Sekar Ayu. Wanita keturunan Jawa yang besar dan tinggal di Kota Bandung. Karena kedua orang tuaku bekerja di Jakarta, aku tinggal bersama kedua mbahku.Mbah kakung dulu adalah seorang prajurit pada masa penjajahan Belanda. Tak henti-hentinya ia berkisah padaku tentang masa mudanya di medan perang. Tak bosan pula aku mendengarkan walau sudah diulangnya berkali-kali.
Ia adalah seorang penganut kepercayaan kejawen, sedangkan mbah putri penganut kepercayaan sunda buhun.
Unsur magis melekat erat dengan keduanya, jelas sudah itu mempengaruhi kehidupanku saat ini.Mbah kakung : mbah laki-laki / kakek
Mbah putri : mbah putri / nenek
KAMU SEDANG MEMBACA
KIRANA
Short Story"Kirana, kau kah itu? Keluarlah, cerita padaku mengapa kau merintih begitu?"