Salah Untuk Peduli

35 2 3
                                    

Aku tau mana waktunya diam dan berbicara! Asal kesenanganmu berasal dari diam ku, ku kan belajar agar selalu diam dan mungkin tak kan pernah lagi bicara pd Mu !

Ternyata memang diam ku bahagia mu,
Buktinya kau tak pernah bertanya bahkan untuk sekedar mencari pun tak ada
Kau ajari aku untuk lupa akan siapa diri mu
Kau buat aku terbiasa tanpa dirimu
Sekecil itu kah hadir ku disisi mu? Hingga tak pernah terlihat oleh hati mu. Jangan kan hati, Mata besar mu pun tak dapat melihat aku. Aku tidak meminta untuk kau lihat dan kau bangga kan namun aku hanya minta agar kau tau betapa susah payah nya diri ini peduli terhadap mu
Kau anggap aku mengusik kehidupan mu?
Kau tak tau betapa aku disini mengkhawatir kan mu, mungkin seorang ibu terhadap anak nya tak seperti sikap yg ku beri pada mu
Aku tau aku sangat berlebihan pada mu
Tapi perlu kah kau menggores hati ini dg perkataan tajam mu itu?
Kau pernah berjanji untuk tidak akan pernah membuat ku menangis namun
Bagi ku saat ini kau lah satu satu nya orang yg berani membuat ku menangis tanpa suara berderai air mata dengan senyuman yg begitu ku paksakan
Boleh kah aku berkata untuk mu saat ini?
Kau Adalah Makhluk terkejam yg pernah ku kenal
*Curahan Hati tamif ketika sifat nya yg cerewet di anggap mengusik oleh sahabat nya sendiri (sahabat Lelaki)

Bersambung.

Hari Minggu untuk RinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang