pernyataan cinta

3 1 0
                                    


(Suara burung)

Em..anoo.. Noura
Aku tidak bermaksud mengajak mu kesini tetapi eem.. Aku mau mengembalikan buku saja haha..." ucap lelaki itu gugup.

Eh.. Tapi bukankah kelas kita bersebelahan hahaha lucu sekali bila kau mengatakan nya di taman belakang
,kau tau aku mengenal beberapa preman wanita di sekolah ini" ucap bangga.

"Aah bukan begitu sebenarnya aku takut mengatakannya ..." ragu ragu.

"Kau bukan lelaki yg terkenal akan malu
Kau itu lelaki cuek acuh terlalu santai" manyun.

Apa aku tidak mengatakannya berlebihan??? Ahhh sialan

Kau benar ,
Aku tidak peduli dengan wanita
Aku acuh terhadap wanita
Dan terlalu santai

Terserah kau menganggap ucapan ku ini hanya gurauan" tegas kire.

"Um.. Ah cuaca nya panas sekali ,sebaiknya aku pulang saja"
Benar ternyata aku keterlaluan sialan ,baka baka sami baka!.

Jejak langkah kaki itu masih teridam
Senyap dan melantun begitu saja.

Kaki sami pun berjalan dengan cepat karna kecewa akan apa yg terjadi hari ini

Sepertinya iya akan menghabiskan tahun SMA nya dengan ke jonesan itu.

(Langkah kaki cepat menyergap)

...

...

...

(Gerak cepat kire memegang tangan sami dan memeluk nya kedalam dekapan)

Ap...apa?! Seb..sebuah ciuman ,yg diberikan oleh lelaki yg kusuka?!!!

Aku harus apa..
Setelah ini...!!!!(benak sami)

(Kire melepas ciuman itu)
"Aku menyukai mu sami"

Jantung mereka berdebar debar , tidak menyangka akan apa yg mereka lakukan
Pada sore itu sami seorang wanita biasa saja telah di tembak oleh lelaki pintar yg ia sukai

"Aku juga menyukai mu ,kire..."

"Jadi kita sekarang pacaran kan?" melirik.

"Apa apaan kau ! Jangan ge er seperti itu dulu ,memangnya aku bilang iya?? Huh
B..beri aku waktu"
Apa yang barusan ku bilang?! Beri waktu??? Harusnya aku bilang iya!
Tapi..
Aku tak boleh egois
Ini..
Menyangkut perasaan nya ,aku tidak boleh egois.

"Yasudah ,aku akan selalu tunggu ,jawaban mu" menghela nafas.

Mereka berdua pergi begitu saja
Dengan perasaan yang sama dan harapan yang sama namun dalam keadaan yang berbeda.

(Disuatu tempat)

"Semi??"

"N...noura?!!"

"Kyaaaa kita bertemu semi..."

"Namaku sami bukan semi noura .."

Aku tetap akan menyebutmu semi karna aku suka hihihi"

"Kau juga bersekolah disini? Hebat sekali seorang princes ditempat kumuh seperti ini"

"Kau berlebihan semi ,ada takdir yang menyuruh ku untuk bersekolah disini ,nenek bilang padaku"

"Ah.. Nenek mu.. Sang peramal itu ,aku sudah menduga nya ,harusnya kau jangan mempercayakan hal seperti itu noura.."

"Ini demi kebaikan masa depan ku semi.. Lagian ibu ku saja mempercayakan takdir nya kepada nenek ku"

"Baiklah ayo kita pulang saja sudah hampir malam"

(Terdengar bunyi menuju ke arah mereka)

"Kyaaa!!!"

"Hey!! Siapa itu?! Berani - berani nya melempar bola kesini ,kalau berani lawan aku!"

(Suara berjalan)

Kenalkan aku zeki ,salam kenal princess noura" seringai.

"N..noura apa kau mengenal nya???" terheran heran.

"K..kau siapa ,ak..aku tidak mengenal siapapun apalagi seorang lelaki"

"Aku
Akan menjadi pacar mu noura" seringai zeki.

"Menyeramkan! Kesini kau stalker busuk!"ucap sami.

(Zeki berlari)

Jejak lelaki itu menghilang , noura dan semi kebingungan sebenarnya siapa lelaki itu
Mengapa dia ingin menjadi pacar nya noura.

Next.. Episode
See you later happy reading ^^

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 02, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Profumo RosesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang