Dia tampan, menawan, rupawan, dan baik hati... Aku pun menyukai dan mengagumi sosok seperti dia..Sampailah disaat aku bertemu dan berkenalan hingga menjadi akrab dengannya...
"Pangeran? Kau sedang apa? Kenapa kau terus memegang dadamu? ",aku bertanya kepada pangeran sambil menatap tatapan khawatir."akhh.. Ini dadaku rasanya sesak sekali..tolong kamu panggilkan tabib ke istana ini.. Cepat.. ",kata pangeran sambil memegang dadanya yang terasa sakit dan akhirnya pangeran pun pingsan tak sadarkan diri.
" Pangeraan? Pangeran kau kenapa??bangun pangeran! Ahh tunggu sebentar akan ku cari tabib yang akan menyembuhkanmu",kataku kepada pangeran yang pingsan sambil tergesa-gesa.
Akhirnya tabib pun datang ke istana membawa beberapa ramuan untuk penyembuhan pangeran,ntah aku mendapatkan tabib itu darimana asalnya."pangeran setelah aku memeriksa keadaannya, aku menemukan sesuatu yang aneh yaitu kutukan yang membuatnya menjadi sakit,dan dia tidak pingsan melainkan hanya tertidur. Jadi obat untuk membangunkannya hanya satu, yaitu dia harus menemukan seorang wanita yang benar benar tulus dengannya",kata tabib itu.
"Jadi... Apa yang harus aku lakukan?,tanyaku kepada tabib.
"Yaa.. Kau harus menemukan wanita itu sekarang",jawabnya lagi
"Ya baiklah, akan ku coba menemukan wanitanya",balasku kepada tabib yang akan pulang.
"Aduuh bagaimana ini, siapa wanita yang benar-benar tulus untuk pangeran? " ,kataku dengan kepala yang pusing mencari beberapa wanita di sekitar istana.
Dari seluruh wanita, tidak ada satu pun yang berhasil membangunkan si pangeran. Lalu siapa lagi wanita yang akan membangunkan pangeran? Aku? Apa aku harus mencobanya? Ya akan ku coba demi pangeran!"bagaimana cara aku membangunkannya? Apakah aku harus menciumnya? Seperti di cerita dongeng yang pernah aku dengar seperti itu. Demi pangeran aku akan mencobanya" kataku dengan yakin.
"Pangeran, maaf aku tidak bermaksud apa-apa, aku ingin mencoba membangunkanmu, izinkan aku menciummu"kataku lagi dengan sangat yakin.
Dengan hitungan 3..2..aku akan menciumnya..1..
-----------
Tok.. Tok.. Tok!!
"Woiii bangunnn! Udah siang nihh! "
Tok.. Tok.. Tok!!"Naqila Augustineee KEBOOO BANGUNN!!!! jadi ga mau joging!",teriak orang yang berada di depan pintu kamar.
"duhhh, GANGGU AJA SIH ORANG LAGI ENAK ENAK TIDUR! ",sambil nguap dan lanjut tidur.
"kalo lo ga bangun juga gue ngambek nih,ga bakal gue kasih tumpangan ke sekolah lagi, awas lo ya!"
"Ini nih yang gue sebel, pake ngancam lagi tuh banci",kata gue dalem hati.
"ihhhh iya iya! Tunggu gue cuci muka+ganti baju dulu, sabar dikit kenapa! ",teriak gue.
"Cepet gue tunggu dibawah! ",balas teriakan dia.
"iya TAI SABAR!",gue bales ga mau kalah.
"btw, berarti gue tadi cuma mimpi doang dong? Ahhh kirain beneran.Terus tadikan dimimpi,gue mau nyiumin si pangeran,kok ga jadi ya? Ihh pasti gara-gara si tai itu tadi ngebangunin gue, kan mimpi gue jadi buyar. Awas ya tuh tai pengen gue jambak kepalanya sampe mutar 360° biar kayak burung hantu! ",gerutu gue sambil kesel di dalam wc.
••••••••
Jeng..jeng jeng!!!!HALO GUYYS!
Gimana cerita part pertama aku?
maaf ya kalo kurang seru..
maaf juga jadinya kayak cerita putri salju tapi versi Cowok wkwk ngakak sendiri jadinya😆😆
namanya juga baru pertama kali jadi penulis gini😒Mau NEXT PART? Makanya LIKE N COMENT jangan lupa ditinggalin! Hehe👅
KAMU SEDANG MEMBACA
You Make Me "Happy"
Teen FictionLo itu jahil, nakal, suka bolos sekolah, super duper nyebelin, pinter?hmm untung pinter jadi ga bego bego amat, terus ganteng?ya ya ya ganteng lah ntar kalo bohong dosa lagi wkwk -Naqila Augutine Kalo lo? Apa ya?? Oh itu.. Jutek, cerewet, usil, su...