Please, Look At Me Bunda (Open PO)

Satu. -Rara Revanza-

Rara Revanza.
.
.

Aku tau ketika pertama kali rasa ini muncul akan ada sesuatu yang terjadi.

Masalah yang akan membawa ku kedalam dunia yang lain.
Ketika semuanya terungkap maka hancur sudah hidupku.

Semuanya bertolak belakang dengan apa yang aku impikan selama ini.
Aku faham dan aku mengerti siapa aku.
Tapi bukan kah tuhan menciptakan manusia sama rata dan berhak untuk saling mendapatkan cinta??

Lalu apa salahku yang menuntut cinta , bahwa disini aku juga mempunyai peran dalam hal ini.

Aku tau ini sulit dilogika.

Sebesar apa pun rasa yang aku miliki tak akan mampu mebuatnya melihat ku.
Karna dimatanya aku hanyalah benalu.

Aku hanyalah sesuatu yang tak mereka harapkan.
Kalian pasti tau wanita mana yang sanggup menerima kenyataan seperti ini.

Aku juga wanita, tentu aku juga tak akan rela kisahku menjadi hancur tanpa arah seperti ini.
Aku akan memperjuangkan kisahku.

.

Maaf.

Maafkan aku.

Maaf, sekali lagi maaf sayang.

Kehidupanku yang sedang aku jalani, sudah cukup membuatku nyaman menghirup oksigen yang tuhan ciptakan.

Meskipun tak semua oksigen itu mampu aku nikmati. Setidaknya setelah kematian putraku. Kepergianya membuatku menyadari bahwa hidup masih terus berlanjut. Entah bagaimana caraku menjalaninya.

'Jangan pernah menyesal pernah lahir dari rahim bunda sayang. Jangan! karna kamu mengajarkan bunda betapa berharganya memilikimu didunia ini.'

Meskipun bunda tak dapat memilikimu Selama yang bunda inginkan.
Sampaikan pada tuhan ,dan mereka yang menyayangimu disana untuk selalu menjagamu setiap waktu. '

"Bunda rinduu, bunda rindu abang, abang bahagia ya disana.! Bahagia ya sayang karna sudah tidak ada lagi orang-orang jahat. Bunda rinduu" Aku hanya bisa mengingat dan berbicara sendiri seperti orang gila. Menangis setiap waktu.

Putraku memang sudah tiada tapi aku memilikinya lagi dengan rasa cinta yang berbeda.

Aku tak pernah memandangnya, menyayanginya, mencintainya. Tapi percayalah ini hanya sementara. Hingga nanti hilang semua luka dihati ku.

'Percayalah Bunda menyayangimu dengan cara bunda'

Ini Part pertama buat Rara.
Kalau ada yang udah baca duluan, mungkin rada beda banget yaa. Karna ini udah PW revisi lagi. Jadi hampir 50% banyak kata yang dihapus demi kepentingan penulis.
So yang baru join PW ucapin makasih dan selamat membaca. 😘😘😘