Rival So Love

Latihan Karate

Hallo minna ketemu lagi sama author dan kali ini author publish chapter dua

Disclaimer: Masahi kishimoto

Pair: minakushi

Warning: typo,OOC,OC,dll

Happy reading

Minato pov

"cih aku harus bagaimana untuk mendapatkanmu hime" batinku kesal lalu masuk ke rumah

"tadaima" ujarku lesu karena kejadian di sekolah

"okaeri minato" jawab ibuku bernama misaki

Lalu aku langsung menaruh tasku di sembarang tempat dan langsung duduk di sofa lalu ibuku mendekatiku dan duduk disampingku

"bagaimana kau dapat peringkat berapa" tanya ibuku

"dua ka-san" jawabku lesu

"jadi begitu" ujar ibuku

"ka-san sebenarnya apa yang kurang dariku sehingga kushina masih menolakku" tanyaku

"tidak ada, hanya kau harus lebih berjuang mendekatinya dan kau tidak boleh menyerah karena ka-san selalu mendukungmu" ujar ibuku sambil mengelus punggungku

"baik ka-san aku akan tunjukkan padanya bahwa aku pantas memilikinya" ujarku penuh tekad

"bagus itu baru anakku" ujar ibuku sambil tersenyum lembut

Minato pov end

Malampun tiba di kediaman Uzumaki terlihat satu keluarga sedang makan malam bersama

"jadi ayah sudah pulang" tanya Kushina sambil memakan makan malamnya

"ya seperti yang kau lihat" jawab Nagato ayah Kushina

"jadi kau dapat peringkat berapa Kushina" tanya Nagato sambil memakan makanannya

"satu" ujar Kushina singkat

"wah jadi putri ayah bisa mengalahkan putra dari Kazuto" ujar Nagato sambil tersenyum

"hm ya seperti itulah si durian itu adalah rivalku" ujar Kushina

"hahahaha jadi kau menganggap Minato itu rivalmu ya" ujar Nagato sambil tertawa

"tentu saja -ttbane" ujar Kushina percaya diri

"sudah sudah saat makan jangan bicara" ujar Karin

"maaf ka-san" ujar Kushina

"aku sudah selesai ka-san aku mau masuk ke kamar dulu" ujar kushina lalu beranjak ke kamarnya

"hm baiklah" jawab Karin

Dan Kushina masuk kekamarnya lalu merebahkan tubuhnya ke kasur ukuran queen size

"hah akhirnya aku bisa mengalahkan si pirang sialan itu" ujar Kushina yang berbaring di kasurnya

"besok aku ada latihan karate dengan si durian itu" gumam Kushina lalu memejamkan matanya dan tertidur

Ke esokan harinya terlihat kushina yang masih tertidur pulas

Kushina pov

"hoaaam" erangku sambil meregangkan otot ototku lalu memerjapkan mataku untuk menyesuaikan dengan cahaya lalu aku bangun dan langsung beranjak ke kamar mandi

Setelah selesai mandi akupun mengenakan pakaian kaos berwarna merah dan celana jeans dan rambut di gerai tak lupa jepit rambutku

"Kushina-chan ayo makan" panggil ibuku