3.Pertemuan

58 5 0
                                    

Keesokan hari nya, zahra pun kembali bersekolah, zahra senang bertemu teman nya kembali

Zahra senang sekarang ia sudah duduk kelas 12 dan menduduki tingkat tertinggi di sekolah nya

"Hai zahra" sapa lia,tiara,dan putri, sambil memeluk zahra karena rindu nya

"Aku kangen kalian" balas zahra

"Aku deg deg an akan masuk kelas mana" ucap zahra
"Mudah mudahan ki" perkataan putri terpotong karena bel sekolah menunjukan waktu nya upacara terlebih dahulu

Petugas upacara di mulai dari kelas kami yaitu kelas 12 IPA 1

Zahra hanya sekedar menjadi paduan suara saja karena bosan menjadi petugas upacara

"Kenapa anak anak pada heboh dengan murid baru ya, emang ada murid baru di sekolah ini" zahra bertanya tanya"hmm bukan kah kepala sekolah tidak mengizinkan datang nya murid baru lagi ya"

Upacara pun mulai, aku baris paling depan, terik matahari sangat panas dari depan, aku menoleh ke belakang sebentar aku tidak sengaja ternyata pembicaraan anak anak itu benar bahwa ada kedatangan murid baru

Aku cukup kaget saat melihat kebelakang ternyata ada anak baru itu, aku tidak mengenalinya, seorang pria tinggi, putih, dan ya seperti itulah kira kira

Aku tidak suka pada nya, dia adalah seseorang yang sombong, dia anak baru tetapi menatap ku dengan sinis sekali, aku emang tidak suka di gini in, dan satu lagi aku tidak suka dia masuk kelas ku

Baru pertama liat saja dia adalah seseorang yang menjengkel kan, dia tampan sih, eh tapi sorry aku ga suka dengan gaya nya yang sok kegantengan, dikira semua suka kali ya ihhhh

Baru pertama liat saja dia adalah seseorang yang menjengkel kan, dia tampan sih, eh tapi sorry aku ga suka dengan gaya nya yang sok kegantengan, dikira semua suka kali ya ihhhh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Upacara pun selesai, aku memasuki kelas ku yaitu kelas 12 IPA 1, saat aku duduk di kelas, aku kaget dan ternyata benar anak baru itu pindahan dari jerman masuk di kelas ku

kata nya dia adalah anak dari seorang pemilik perusahaan terbesar di jakarta, pantes lah ya sombong, tapi inti nya aku gasuka dengan nya"batin zahra"

Makin panas saja di kelas, entah kenapa aku sangat tidak suka padanya, karena aku sudah di tatap sinis, di kira gue hantu apa

Awal awal masuk sekolah emang tidak belajar, mungkin karena para guru sibuk mengatur jadwal

Teman teman pada berkenalan dengan anak baru itu, termasuk tiara, putri dan teman sebangku ku auli, tapi aku hanya diam saja di tempat duduk

Aku pikir, nanti juga lama lama bakalan kenal sama tuh anak tanpa harus berkenalan juga, kaya anak alay aja"pikir ku"

Tiba tiba bel berbunyi tiga kali tanda sudah saat nya pulang, aku pulang bersama 3 sahabat ku yaitu putri, lia dan tiara

Saat aku ingin menyebrang di depan sekolah aku melihat si anak itu, anak yg baru itu lho

Dia melihat ku, awal nya aku melihat nya juga, tapi aku pura pura tidak lihat saja, aku pun langsung menyebrang

Jarak Dan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang