Panti asuhan kasih lestari di dalam sebuah ruangan sepasang suami istri sedang berbicara dengan pihak panti asuhan
Jadi apa ibuk dan bapak benar-benar yakin untuk mengadopsi mereka berdua
Iya kami yakin, kami teleh mendiskusikan ini sebelum nya, saya sangat kesepian suami saya sering pergi keluar kota karena pekerjaan dengan ada nya mereka berdua rumah saya akan terasa lebih ramai
Apa ibuk dan bapak sudah menyiapkan berkas-berkas untuk mengadopsi mereka
'Sudah buk ini berkas-berkas nya" ucap sang suami sambil menyerahkan sebuah map
Baiklah saya akan memanggilkan mereka berdua
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Alexa dan alex sekarang berada di samping pasangan suami istri yang akan mengadopsi mereka
Awal nya alexa bingung kenapa alex juga berada di satu ruangan dengan nya, setelah beberapa menit mendengarkan pembicaraan buk mira dengan pasangan suami istri yang iya yakini sebagai orang yang akan mengadopsinya ia langsung terkejut kaget, ia akan satu rumah dengan alex, dengan orang yang akan membuat emosi nya akan selalu di atas tingkat normal
"Lex lo udah tau soal ini" cicit alexa pelan
Alex hanya nyengir manahan tawa menatap alexa
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Alex POV"Lex lo udah tau soal ini" cicit alexa
Mendengar pertanyaan alexa gue hanya nyengir melihat wajah kaget alexa buat gue hampir gx bisa nahan tawa kalau ini bukan di ruangan buk mira pengurus panti mungkin gue udah ketawa terbahak-bahak meliahat wajah nya itu
Kemarin gue gak sengaja mendengar percakapan buk mira dengan seseorang melalui hand phone, awal nya gue gak ingin peduli tapi baru beberapa langkah gue beranjak nama gue dan alexa di sebut, sontak gue kembali mencoba mendengarkan pembicaraan buk mira dan hasil nya gue dapat informasi gua dan alexa akan di adopsi bersama,
Hari ini gue dan alexa akan pindah kerumah orang tua baru kami. Terasa aneh bukan gua akan pindah kerumah mereka bersama alexa dan memanggil mereka dengan sebutan ayah bunda , mama papa atau apapun yang mereka inginkan tapi itu urusan nanti
Gue harus menyiapkan pakaian dan barang-barang gue yang harus gue bawa untuk pindah,Tok tok tok suara ketukan di pintu mengalihkan pandagan gue dari baju dan celana yang hampir tersusun rapi di dalam tas gue "HAMPIR" gue ulangi kata hampir karna gue cowo yang 80% gak bisa beres-beres pakaian hehe
Kepala alexa muncul di sela pintu yang hanya terbuka sedikit "lex lo udah tau sejak kapan kita akan di adopsi bareng " ucap alexa
"Hemm dari kamaren" balas gue mengalihkan pandangan kembali ke tas gue
kok lo gak cerita ke gue dan semalem lo ngomong udah seperti kita akan pisah jauh padahal lo tau kalau lo akan di adopsi bareng gue
Gue gak jawab gue bingung tapi bukan bingung karena pertanyaan alexa, gue bingung setelah melihat tas gue yang berisi pakaian gue seperti ada hal yang terlupakan tapi gue gak tau apa itu
"Alex jawab dong lex lo jangan nyebelin satu hari bisa gak lex" ucap alexa sambil masuk ke kamar gue
Iya iya gue jawab, awal nya mau bilang tapi gue rasa gak bakalan seru kalau gue bilang kita di adopsi bareng
"DASAR ALEX NYEBELIN" desis alexa menatap sinis alex
Alex yang di tatap sinis hanya diam sambil berpikir kembali barang apa yang terlupakan "Apa yang kelupaan ya" gumam alex pelan
KAMU SEDANG MEMBACA
Pembalasan terindah
RomanceAku akan membalas kalian semua karna telah menyakiti orang yg ku cinta dan saat itu tiba kalian akan bersujud di kakiku ~ alex pratama raditia aku mencintai nya tapi aku harus menyikiti nya ini semua ku lakukan untuk melindungi nya ~alexa anggraini