Mondi mengendarai motornya dengan kecepatan diatas rata rata membuat sesekali jantung ku hampir copot jika ia menarik rem dengan mendadak. Sunni tak tahu harus pegangan apa,tidak mungkin ia memegang pundak atau bahkan pinggang mondi,itu tidak mungkin. Maka sunni memegang erat pegangan belakang. Sesekali pundak nya menempel dengan dengan bahu mondi.
'woi,pelan pelan dong,inget lu juga bawa nyawa orang dibelakang'
'iya inget ko, lu makanya pegangan,supaya ga tercyduk bahunya mulu'.ucap mondi
Sial,mondi menyadari nya.malu sekali rasa nya.
'ah apaansi, cepetan nanti kita telat'.seru sunni dengan sedikit mengotot.
Lirik mondi dari kaca spion,tak sadar sunni juga melihat nya
'apaan lo lirik lirik,cepetan nnt gue telat'
'tadi disurub pelan pelan,sekarang disuruh cepetan. Gimana si labil banget jadi cewe'.ucap mondi dengan agak sedikit meledek.
Beberapa belokan lagi maka sunni dan mondi telah sampai di SMA PelitaJaya.
Tepat 5 menit sebelum bell berbunyi mereka telah sampai di parkiran sekolah.
'alhamdulillah akhirnya ga telat'.ucap sunni lega
'makasih mon atas tumpangan nya,gue ke kelas duluan'
'eh sunn tunggu'
'apaan lagi?'
'helm gue'
'oiya astaga sorry,gua buru buru. Nih'.sambil melepas helm
Demi mermaidman and merdnaicoboy malu sekali rasanya.
Ah yasudah yang penting aku sudah sampai disekolah dengan tidak telat.
Sunni berjalan melalui koridor dengan malu yang sudah ku tinggal diparkiran dan segera menuju ruang kelas.
Baru sampai depan pintu kelas teman teman ku sudah berada disana
'hai sunnn'
'sun,ko tumben kamu dateng mepet bell gini?'.tanya aurel sahabt sunni
'iya tadi aku agak telat bangun'.
'nanti pulang minta anter lagi ngga?'.ucap mondi sambil jalan ke arah kelas nya tanpa memperhatikan orang orang disekitar. Seperti angkuh.
'tidak'.balas sunni sedikit jaim.
Bola mata teman teman nya langasung melirik sunni,ada sekitar 5 pasang bola mata yang menatap sunni heran.
'kau tadi berangkat dengan dia sun?'.tanya salah satu teman
'iya,tadi aku ngga sengaja ketemu dijaa
Trengggggggg
Penjelasan sunni terjeda oleh bunyi bel yang memaksa untuk segera masuk ke kelas dan memulai pelajaran pertama.
