L.U.V

3- Test Pack

Note: part ini lanjutan dari part "May I? "
Bagi yang belum baca, part 2 itu di private dan baru bisa dibaca dengan syarat dan ketentuan berlaku 😁
Silahkan mengikuti turtorialnya dari watty 👌😀
.
.

Happy Reading 
.
..
...
....
.....
......

Eunji terbangun saat merasakan perutnya kembali bergejolak, dengan gerakan yang hampir membuatnya tersungkur Eunji berlari ke dalam kamar mandi dan memuntahkan isi dalam perutnya yang ternyata lagi- lagi hanya berupa cairan bening.

Naeun yang sedang melewati kamar sang unnie secara refleks mendekati Eunji, memijat tengkuk unnie-nya dengan lembut.

" pergi lah... ini sangat menjijikan" lirih Eunji

"huekkk...."

" kau boleh katakan itu jika aku ini Chanyeol oppa" saut Naeun.

Eunji menegakan tubuhnya lalu membersihkan mulutnya sedangkan Naeun mengambil handuk lalu mengelap wajah Eunji yang berkeringat.

" unnie... gweanchana ?"

Eunji menggeleng, dia keluar dari kamar mandi dengan bantuan Naeun sebagai penopang tubuhnya yang lemas.

"aku ingin menonton tv" Ujar Eunji sambil merebahkan diri di bedsofa yang berhadapan dengan televisi, Eunji memeluk tubuhnya sendiri karena merasakan tubuhnya yang mengigil tak karuan.

"baiklah, akan ku buatkan kau tea hijau untuk mengurangi mualmu"

" apa kau salah makan sesuatu ?" Tanya Naeun memberikan tea hijau hangat.

Eunji terdiam sesaat "seperti nya tidak... kemarin dan kemarinnya lagi aku hanya memakan masakan yang dibuat Hayoung"

" KYA....!!!" teriakan Hayoung dari dalam kamarnya menggema, ia yang sedang memakai masker menghampiri kedua unnie-nya dan langsung berkacak pinggang.

" memang benar kan? kemarin kau bereksperimen masakan baru dan aku kau jadikan sebagai kelinci percobaan" bela Eunji lemah, ia kembali merebahkan dirinya.

" kelinci percobaan hanya makan 1 sendok tapi kau berpiring piring unnie" jelas Hayoung tak terima

Naeun yang hafal tabiat kedua nya hanya diam, Eunji yang keras kepala dan Hayoung yang mudah merajuk adalah kombinasi yang tepat untuk meramaikan dorm mereka dengan keributan.

" sudah lah Hayoung-ah... lanjutkan maskeranmu, atau kau mau buatkan bubur untuk Eunji unnie?"

" malas" jawab Hayoung cepat.

" baiklah, kalau begitu biarkan Eunji unnie istirahat...kita siapkan makan malam kita berdua kajjaa..."

Hayoung yang masih kesal terus menggerutu mengabaikan Eunji yang semakin melemah di atas bedsofa.

" kalau Eunji unnie kujadikan kelinci percobaan dan masakanku bermasalah harusnya Namjoo unnie, Bomi unnie atau Chorong unnie juga kena dampaknya... Kemarin aku mengirimkan hasil masakanku kesana"

Samar-samar Eunji mendengar gerutuan Hayoung di dalam pantry.

" sudahlah..., mungkin pencernaan Eunji unnie yang sedang bermasalah" relai Naeun.

" tentu saja, atau mungkin... dia hamil" celetuknya asal

" Hayoung..." tegur Naeun

" upss... mian. Aku keceplosan unnie"

" hati-hati kalau bicara. Eunji unnie bisa dengar, bagaimana kalau dia tersinggung"

" Miane... tapi kenapa harus tersinggung? Memangnya Eunji unnie dan Chanyeol oppa pern---"