BTF

14 6 4
                                    

  Hyora berjalan dengan air mata yang sudah membasahi pipinya. Dengan rambut berantakan dan sesenggugakan yang tidak mau berhenti.

Sampai ia berhenti di depan sebuah rumah. Rumah minimalis yang terlihat sangat asri. Rumah ini adalah rumah seseorang yang sangat penting baginya setelah orang tuanya dan kaka laki-lakinya.

Hyora menekan bel rumah tersebut dengan tidak sabaran.

Ting tong ting tong

"Iya sebentarr."

Pintu rumah terbuka dan tampaklah seorang laki-laki tampan yang hanya menggunakan kaos polo putih dan celana santai Sedang menatap Hyora dengan tatapan khawatir,Panik dan bingung bercampur jadi satu.

"RAA? ELO KENAPA? KOK DATENG-DATENG NANGIS?CERITA SAMA GW."

"LO ABIS DIAPAIN HAH? DIPALAK? DILECEHIN? DIANUIN? DIPERKOSA? JAWAB GW RA. JANGAN DIEM AJA."

Hyora hanya bisa diam dan menangis tanpa menjawab pertanyaan Jongin. Ya rumah ini adalah rumah Jongin sahabat karibnya.

"RA JAWAB GW BEGO. JANGAN BIKIN GW KHAWATIR NYET."

Jongin menunggu sampai Hyora menjawab pertanyaannya.

Tetapi Hyora tidak membuka mulutnya sama sekali.

Jongin yang frustasi akhirnya membawa Hyora masuk kedalam rumah.

"Masuk Ra tenangin dulu diri lo. Nanti kalo udah mendingan cerita sama gw. ok?"

Hyora hanya mengangguk kan kepalanya. Jongin lalu pergi meninggalkan Hyora, tetapi tangannya dicekal.

"Ma-Mau ke-mana?"

Jongin hanya tersenyum lembut kearahnya.

"Gw mau mandi dulu Ra."

"Jo-Jorok. Pantesan a-aja lo dekil. Ja-jarang mandi si-sih."

Ejek Hyora dengan suaranya yang masih sesenggukan.

"Kenapa? Mau ikut mandi bareng sama gw? atau lo mau mandiin gw?"

Jongin lalu menaik turunkan alisnya sambil senyum-senyum cabul.

Hyora langsung melepaskan cekalan tangannya dan mendorong Jongin untuk segera pergi.

Jongin hanya terkekeh ringan melihat tingkah Hyora. Dia lalu berjalan masuk kedalam kamarnya.

'Lo kenapa nangis sih Ra? Siapa yang bikin lo kaya gini? Jangan bikin gw khawatir dong Sayang.'


******


"Udah siap buat cerita?"

Hyora langsung mengalihkan pandangannya dari Tv kearah Jongin. Hyora hanya bisa melongo melihat Jongin saat ini. Dengan kaos Hitam V neck berlengan panjang dan celana jeans selutut Jongin keliatan sangat Sexy.

Oh jangan lupakan rambutnya yang basah sehabis mandi menambah kesan sexy didiri nya.

"Heh sadar woy."

"Apaan?"

Jongin lalu duduk disamping Hyora.

"Udah siap cerita blom?"

Hyora tiba-tiba saja terlihat murung. Jongin yang melihat perubahan ekspresi Hyora langsung menyimpulkan bahwa gadis disampingnya ini blom siap untuk bercerita.

Jongin menarik napas berat.

"Kalo lo belom siap--"

"Tadi gw ngeliat Jungkook."

ButterflyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang