Karina

first

Author♡

" dirga ganteng banget si rinnnnn! " Bisik gina sahabat karina. Gina sangat kagum dengan dirga, entah apa yang ada dipikiran gina membuat karina sangat heran.

Suasana kantin yang ramai diikuti dengan siswi SMA PELITHA yang sangat tergila gila karena Dirga dan kawan nya. Dirga dan kawan kawan nya bisa disebut famous di SMA PELITHA . Apalagi dirga, dia salah satu cowok yang bisa disebut badboy tapi banyak sekali siswi tergila gila dengannya. Dari mulai wajah nya yang tampan, alis tebal dan sangat tipe idaman bagi siswi siswi sma.  Kecuali karina, ia sangat benci dengan dirga . Dari mulai penampilan sampai sifat nya pun karina sangat tidak disukai.

" apaan sih gina! B aja kali " Seru karina. " gimana mau b aja? Kalo dirga mukanya kayak gitu rina . Please deh rina! Buka mata lo ! " Ucap gina dengan banyak nada. Karina sangan bodoamatan tentang dirga.

"Udah ah gue mau ke kelas ! Disini suntuk banget " Kata karina sambil bangun dari bangku yang ada di kantin . Dan setelah rina pergi dari tempat nya lalu disusuli dengan gina mereka sampai di kelasnya.

Pada saat jam pelajaran matematika, guru nya tidak mengajar karena sedang rapat. Dan tidak diragukan lagi jika suasana kelas seperti pasar.

" gue mau ke perpus nih gin" Ajak karina . " mending dikelas tidur mumpung si killer lagi rapat " Balas gina. Dan tanpa berfikir apapun karina langsung bergegas ke arah perpustakaan sekolah sendiri karena sahabatnya lebih memilih tidur .

Duk!!!

Tiba tiba sebuah bola basket terlempar ke arah karina dan mengenai kepala nya.

" aduh " Karina meringis sakit karena terkena bola basket dari salah satu cowok yang melemparnya.

Akhirnya karina pingsan dan cowok itu mendekati karina. " ya elah pake pingsan segala! " Ucap cowok sambil mengacak ngacak rambutnya itu yang tak lain adalah dirga. Si cowok yang dibenci karina, apalagi kalau karina tau yang mengenai pala nya itu adalah dirga.

Karina dibawa dengan dirga ke arah uks yang tak jauh dari lapangan. " jangan mati kek ntar gue dipenjara nih " Ucap dirga dengan panik karena ia ketakutan jika sampai keadaan nya parah . Kepanikan dirga bukan lah cemas terhadap karina, tetapi karena takut diberi hukuman .

Dirga meletakan karina di uks setelah ia capek membawa karina yang pingsan. Dirga menyodorkan tangan nya yang sambil memegang minyak kayi putih ke hidung karina agar segera sadar.

Dirga sangat bingung sekarang, dia harus sabar menunggu sampai karina sadar.

¤¤¤

Tiba tiba karina sadar dan terbangun sambil memegang keningnya. " udah kan? Udah sadar? Gue minta maaf dan bye! Gue cabut ! " Tanpa berfikiran yang panjang dirga bangun dari tempat duduknya karena sudah menunggu karina sadar sampai 1 jam .

Karina sangat tidak percaya kalau yang melempar bola sampai mengenai pala nya itu adalah dirga. Cowok yang tidak disukai karina . Dia sangat tidak suka apalagi dirga hanya mengatakan beberapa kata setelah dia membuat karina sampai pingsan. Menurut karina, dirga tidak tau sopan santun.

Tetapi di sisi dirga, dirga juga sangat menghargai dan rela menunggu karina sadar hingga satu jam lebih itu.

Dasar cowok aneh! Gak tau yang namanya sopan santun! Bingung gue sama gina bisa doyan cowok bad gini? - batin karina .

¤¤¤

Kring..

Suara bel pulang berbunyi pada jam menunjukan angka dua belas siang itu.

Karina dan gina sedang menuju parkiran sambil membicarakan orang yang tadi melempar bola basketnya sampai mengenai kepala karina. Hingga gina sangat kaget kalau cowok yang dia bangga banggakan itu melemparkan bola ke kepala karina. Walaupun tau itu sakit, tetapi gina rela supaya ditolong oleh dirga.

" Sumpah ya! Rin . Kok lo malah kesel sih sama dirga? Kan dia udah minta maaf rin sama lo? " Ucap gina dengan cerewet

Karina hanya mendengkus kesal. Dia hanya diam sambil mendengarkan gina berbicara terus menerus.

" mau tau gak rin!? " Ucap gina.

" apa? "

" MULUT GUE PERLU DI URUT NIH " Ucap gina dengan nada tinggi .

Hmmm itu yang dijawab karina sambil senyum diwajahnya karena melihat sahabat nya lucu .

" pak rudi udah nyampe tuh gin " Ucap karina pada saat mobilnya menjemput karina dan gina . Lalu karina menaiki mobilnya dengan gina dan menuju rumah.

¤¤¤¤¤

Karina Ananda adalah anak dari Baron dan Mila . Gina tinggal dirumah karina sejak smp kelas 7 karena sebelum orang tuanya pergi ke London untuk bisnis sudah menitipkan gina kepada orang tua karina. Ayah karina adalah sahabat dari ayahnya gina sejak sd . Tak disangka orang tua gina pada saat menaiki pesawat yg ditumpanginnya jatuh. Gina yang pada saat itu mendengarnya sangat terpukul jika orang tuanya akan pergi untuk selamanya. Dan karena sebelum orang tuanya pergi, gina tinggal di rumah karina. Bahkan gina sudah dianggap anak sendiri bagi baron ayah karina.

" Assalamualaikum bunda " Ucap karina.
Diikuti juga oleh gina dengan sebutan tante.

" Ganti baju dulu sana karin gina . Bunda udah masak nih nanti abis itu kita makan siang bareng ya " Ucap mila bunda karina.

Karina dan gina langsung mengganti pakaian seragam sekolahnya itu . Lalu kemudian pergi ke meja makan. Suasana di dapur itu yang dekat dengan meja makannya sangat bersahabat. Mereka makan dengan lahap karena kelelahan.

" lho karin, jidat kamu kenapa? Kok dipegangin terus sih dari tadi? " Ucap bunda yang sedari tadi bingung melihat anaknya yang memegangi keningnya itu sambil beranjak dari kursi dan mendekati karina .

" jad-- " Gina yang ingin menjelaskan kepada mila itu perkataan nya terputus karena karina menginjak kaki gina . Karina tidak mau memberi tahu luka sepele ini . Karena pasti mia akan berfikir itu adalah luka yang berat, padahal tidak sama sekali bagi karina.

" Nggak kok bun :) dari tadi aku cuman pusing aja mikirin suasana kelas yang tidak ada gurunya itu " Karina terpaksa bohong sambil senyum kepada bundanya.

Nahkan part 1 nya selesai gengs.
Maaf kalo kata kata sama ceritanya masih ganyambung, karen baru pertama kali wkwkwk 😂.

Pasti banyak yg mikir ceritanya gaje kan? Wkwkwk.

Yaudah vote aja gengs nanti bakal update lagi kalau misalnya ada yg vote ini. Dan bakal lebih waw ceritanya HEHEHEHE.

Dari author yang alay :D