JourneyOfLove!

Datar,Dingin,Cuek

Seorang gadis sedang berdiri di tengah kegelapan malam tepat di balkon . Mata nya menatap bintang yang ada di langit malam ,

...:"Kamu tau nggak , besok itu aku masuk sekolh baru lgi loh . Iya, aku pindah lagi, doain yah. kamu yg tenang di sana ,Sampai skrng aku masih suka mikirin kamu . Kamu jg mikirin aku nggak ??"Ucap gadis itu dengan air mata yg berlomba lomba keluar.

Yahh,sekarang dia sedang berkomunikasi dengan bintang. Entah siapa yg di wakili bintang untuk perasaan gadis itu.Dia tampak sangat menikmati udara , gelap , dingin , dan bintang bintang di langit malam .

...:"Marsha masuk , udah malem tau nggak. Ntar masuk angin gimana??besok kan lo udah mulai masuk Sekolah Cece,Masuk sekarang !!!" Tegas seorang gadis yg lain dari dlm kamar.(Cewek yg sedang berdiri di balkon itu adalah Marsha . Lebih tepatnya Vide Marsha)

...:" iyya iyya bawelll. Gue kan cuman berdiri di balkon cejo, nggak mngkin masuk angin kok"sambil berjalan ke dlm kamar dengan mata yg masih merah karena menangis.

...:"Ce , lo nangis ?? " tanya si gadis

Marsha:"Enggak vanya ku syang". Benar, gadis yg satu itu vanya.

Vanya adalah sahabat marsha . Mereka dulu satu SMP. Tapi karena tuntutan orang tua nya yg selalu saja keluar kota bahkan negri untuk bekerja ,dia jg harus ikut berpindah pindah. Dan sekarang Marsha tinggal dengan vanya karena orang tua nya sedang bekerja di London.

Vanya:"Jangan BOHONG"ucap Vanya dengan penekanan pada kata bohong .

Marsha:"Oke,gue nangis"Ucap marsha yg langsung merebahkan dirinya di kasur empuk milik vanya , dan vanya pun ikut merebahkan dirinya.

Vanya:"Kenapa?Karena dia ?."Tanya vanya lagi

Marsha tak menjawab

Vanya:"Sampai kapan lo kyak begini sha? Lo harus ikhlasin dia,dia udah bahagia sma Tuhan sha. Mungkin ini cara tuhan buat lo dapat yg lebih baik lagi dari dia " ucap vanya lembut pada marsha.

Marsha:"Tapi,,,G gue syng banget sma dia " ucap marsha diselingi isak tangis.

Vanya:"Heiii,,,,Sadar dong marsha . Dia itu udah bahagia di sana . Dan seharusnya lo itu udah bahagia disini sejak 1 tahun yg lalu sha." Marsha hanya terdiam

Vanya:"Udah,sekarang tidur . Oke??Nggak ada penolakan!!"Ucap vanya dan memejamkan mata nya. Begitupun marsha.

Skip**

Keesokan paginya di sekolah Vanya dan marsha turun dari mobil dia melihat 3 orang cowok berjalan ke arahnya .

...:" Ehh , ada neng MEDOK nihh " ucap cowok bermata sipit sambil mengedipkan sebelah matanya.

...:"Mata nggak usah kayak gitu jg kali vin " Ucap cowok satunya yg putih .

...:"Mata gue kenapa sih Bas?"Tanya cowok berambut biru .

Bastian:"Bukan lo tolol "geram bastian.

Malvin:"Makanya klw mau manggil jangan bilang*Vin* doang.Yg jelas dong!!"ucapnya.

Devin:"Ganti nama sono Malvin"ucap devin dngn wajah datarnya

Mereka bertiga adalah Devin,Malvin,dan Bastian . Cowok paling keren , ganteng dan terkenal di sekolah ini adalah mereka.

Vanya:"Berantem aja terus,"vanya angkat suara.

Malvin:"Ehh, sorry .Aku nggak ngeliat kamu Van" wajahnya di buat semanis mungkin.

Devin:"Aku kamu jijik gue"ucap devin.

Malvin:"Terserah gue dong "

Bastian yg menyadri kehadiran marsha pun langsung bertanya.

B:"Siapa Ce ? Anak baru?"sambil menunjuk marsha

V:"Ohhiyya,Gue lupa ngenalin . Kenalin ini marsha . Sahabat gue, dia pindahan ."

Marsha hanya terdiam, dia terus memperhatikan devin. Entah mengapa hatinya begitu damai saat melihat wajah devin.

B:"Bastian"Menjulurkan tangannya tanda ingin bersalaman. Tapi marsha masih memandangi melihat devin.Bastian yg melihat itu hanya bingung,bukan cuma bastian tetapi jg sama halnya dengan malvin dan vanya.

Devin yg merasa di perhatikan oleh marsha pun mulia tidak nyaman.

D:"Kenapa liat liat , naksir?"devin angkat suara.Namun masih dengan tatapan datar nya . Dan itu membuat marsha tersadar dri lamunannya

Marsha:"Dih, siapa yg liat lo . Geer banget sih " bela marsha

D:"Jelas jelas tadi lo liat gue , sampai2 tangan nya bastian nggak lo balas" ucap devin sambil menunjuk bastian dengan dagunya.

Marsha:"Sorry ya , gue itu nggak pernah niat buat ngeliat lo . Mungkin tadi kebetulan aja mata gue ngarah ke lo , soalnya kan gue anak baru jadi gue harus kenal dong dngn lingkungan gue . " belanya lagi.

D:"Oh, lo mau kenal sma gue duluan terus kenal sama bastian , gitu.?"tanya devin dengan tatapan dingin.

M:"ngomong apa sih , nggak jelas banget tau nggak. Nih , gue bales tangan nya si bastian(sambil menarik tangan bastian dan berjabat tangan) Marsha , nama gue marsha ."ucap marsha .

Devin lalu berjalan santai meninggalkan mereka semua .

Marsha:" Nyebelin banget sih jadi orang" omel marsha yg melihat devin pergi setelah mengajaknya ribut.

Malvin:"Udah, dia emang gitu orangnya"Ucap malvin."Oh, iyya gue Malvin."

Marsha:"Marsha"Dengan senyum

Vanya :" kelas kuy"

Marsha:"Kuy lah"

Vanya:"Duluan yahh" ucap vanya pada malvin dan bastian.

Malvin&Bastian :" Oke"

Di perjalanan menuju kelasnya Marsha masih tampak kesal dengan kejadian tadi.

V:"Kenapa sha ?" Tanya vanya.

M:"Enggak. Cuma kesel aja,, baru jg hari pertama udah ketemu sama orang kya gitu"omel marsha

V:"Siapa ? Devin maksud lo ?"

M:"Ohh, jadi nama AYAM BIRU itu devin"ucap marsha penuh penekanan pada kata *AYAM BIRU*

V:"Ayam biru ?" Vanya tertawa lepas mendengar ucapan marsha.

M:" Kenyataan kan, rambutnya silau banget . Orang nya dingin lagi, Dasar manusia kulkas."

V:"Marsha,marsha. Udahlah , Devin itu emang kya gitu."

M:"Hmmm"

Skip

Istirahat

M:" Van kantin yuk" ajak marsha

V:" Duluan aja, kebelet nih" kata vanya dan berlari ke toilet.

M:" ishh, Kebiasaan."

Di sepanjang koridor marsha hanya memperhatikan sekolah barunya ini untuk dapat mengetahui lingkungan2 nya. Saat marsha memperhatikan sekitar , tanpa sengaja iya memperhatikan seseorang tengah duduk di bangku taman dengan memainkan gitar nya dan bernyanyi.

M:" Merdu," ucap marsha seketika mendengar nyaanyiam dari pria itu.

M:" aduh , Marsha ngomong apa sih. Dia itu udah buat lo kesel hari ini. Dan lo nggak seharusnya muji dia." Ucap marsha pada dirinya.

Skip.

***

Hai !!

Vote
Coment
Fllw

***