Because Of The Game [Taekook]✔

Fuck Game

Jungkook tengah fokus memainkan sebuah game yang sedang populer di kalangan anak muda zaman sekarang sembari rebahan malas di ranjang empuknya. Diaㅡbisa disebut seseorang yang addict akan suatu halㅡsampai rela meluangkan waktu berharganya demi memainkan sebuah game yang sangat menarik perhatiannya ini.

Ditengah acara bermainnya, tiba-tiba terdengar sebuah suara ketukan di pintu kamarnya.

"Jungkookie" seseorang ituㅡyang mengetuk pintuㅡmenunggu selama beberapa detik namun tidak ada respon yang berarti, hanya terdengar suara ribut didalam kamar sang empu. Seseorang itu tidak menyerah, dia semakin brutal mengetuk pintu dan memanggil nama Jungkook dengan keras.

"Jungkook-ah!"

"Tunggu sebentar!"

"Fuck sial game over argh bangsat!"

Jungkook yang merasa acara bermain gamenya terusik langsung melempar ponselnya ke atas ranjang lalu dengan suara yang malas beserta posisi yang masih rebahan tanpa repot-repot membukakan pintu dia berucap "hm masuk hyungie tidak dikunci".

Selang beberapa detik kemudian pintu bercat merah maroon itu terbuka dan menampakkan seseorang pemuda tampan dengan penampilannya yang khasㅡyaitu pada bagian atas menggunakan kaos berwarna grey berlengan pendek serta celana pendek berwarna brownㅡdengan raut wajah bingung menatap kearah Jungkook yang tengah menatap kearahnya dengan pandangan yang redup.

"Jungkookie kau sedang apa?" Namun orang yang ditanya tidak menjawab dan malah mengambil kembali ponselnya yang tergeletak dengan naas tadi diatas ranjang lalu kembali membuka aplikasi game yang sempat di abaikannya beberapa saat yang lalu setelah emosinya agak mereda.

"Jungkook-ah"

"Jungkook sayang"

"Jungcooky"

"Kim Jungkook!" Suara seseorang itu agak mulai meninggi, namun Jungkook sudah terlarut dengan gamenya dan mengabaikan keadaan disekitarnya.

"Jeon Jungkook tolong dengarkan seseorang yang tengah memanggilmu sedari tadi tanpa kau hiraukan sama sekali!"

Jungkook langsung tersentak kaget saat merasa seseorang yang memanggilnya tadi mulai marah kepadanya.

"Hyungie maafkan aku, aku tidak bermaksud seperti apa yang hyungie katakan tadi" dengan suara dan tatapan puppy eyes yang memelas, Jungkook menolehkan kepalanya kearah seseorang itu yang sedang menatapnya dengan pandangan yang kesal.

"Taehyungie jangan marah kepada Kookie, maafkan Kookie yang terlalu fokus memainkan game sampai-sampai Kookie hanya mendengarkan suara game itu" Jungkook masih menatap Taehyungㅡseseorang tadiㅡyang masih terdiam sembari menatap kesal kearah kekasihnya.

Kekasih? Ya, mereka adalah sepasang kekasih yang sudah menjalin asmara selama awal mereka masuk JHS sampai mereka beranjak dewasa dan memasuki dunia perkuliahan. Terhitung sudah lama semenjak mereka menjadi sepasang kekasih sampai-sampai sudah saling tahu akan watak dan sifat masing-masing yang menyebabkan hubungan mereka tetap awet dan harmonis walau tak luput dari pertengkaran-pertengkaran yang malah membuat keduanya semakin mesra.

Jungkook tetap kekeuh menatap Taehyung yang masih mendiaminya sampai sedetik kemudian terdengar suara dari arah ponsel yang dengan angkuhnya mengucapkan kata-kata laknat yang telak menampar kesadaran Jungkook yang sempat teralihkan beberapa saat lalu karena Taehyung yang kesal kepadanya.

'GAME OVER!'

'YOU LOSE!'

Eh apa tadi katanya? Game over? Lose?

Maka dalam sekejap, tatapan Jungkook yang awalnya memelas bak puppy seketika berubah menjadi tatapan marah bercampur kesal yang membuat Taehyung mengerutkan dahinya sembari menatap Jungkook dengan pandangan penuh tanda tanya.