Aku bertemu denganmu ketika kau masih remaja,
Mungkin senyuman mu itu yang membuatku jatuh hati padamu.
Ataukah karna suara tawamu ?
Kau selalu tertawa melihat kekonyolanku bahkan ketika memberku menganggapku aneh.
Kau yang memelukku pertama ketika aku sendirian.
Setelah hari ini, apakah bisa kita kembali seperti dulu.
Bila waktu itu aku yang mengucapkannya terlebih dahulu, akankah semuanya berbeda.
Ia menutup mata, mendesah pelan sambil meletakkan bolpoint di tempatnya. Malam ini akan berbeda dengan malam2 yang sebelumnya. Biasanya ia akan mendapati telepon dari wanita itu. Wanita itu akan bercerita tentang rutinitasnya dan ia akan bercerita tentang kecerobohannya..
Malam ini, 18 jam sebelum wanita itu menikah dengan sahabatnya.
Cinta, ia dulu tak menyadarinya.
Bahkan cenderung meremehkannya. Tapi ketika wanita itu mulai menghilang dari kehidupannya ia goyah.
Wanita itu memilih sahabatnya.
Bagaimana mungkin ia mengacaukannya.
Ia melipat surat itu dan memasukannya ke dalam kotak, menyimpannya baik-baik dan mencoba melupakannya.
Ia teringat ketika ia berjalan dengan wanita itu di taman ketika Musim gugur tahun lalu.
- flashback-
Oppa, aku mau cerita.
Ceritalah, aku mendengarkan jawabku.
Minwoo oppa mengajakku berkencan, bagaimana ini ??? Aku harus bilang apa padanya,oppa.
Hari itu aku tak tau harus berkata apa-apa.
Hari itu aku berencana untuk mengatakan padanya bahwa aku mencintainya.
YOU ARE READING
Soulmate
FanfictionI promise that i will never left you. I will be your side whatever our relationship. -KDW- ********** Present, Eric hyung, you know where is him ? As jinnie said to me. He's not in yura room ? I saw him in there 10 minutes ago as i said, jinnie ju...
