Pejamkan matamu sejenak. Pikirkan lah apa yang membuat hari mu begitu lelah; menjalani aktifitas yang tiada henti, ataukah karena ada masalah pribadi yang rasanya begitu sulit untuk di pecahkan.
Maka, jika kau telah menemukan apa yang membuatmu lelah seharian ini. Cobalah buang nafasmu melalui mulut, perlahan saja sayang, tidak perlu terburuㅡkarena sejatinya kita masih memiliki banyak waktu, bukan begitu?
Lepaskan bebanmu, biarkan angin malam menghapus segala rasa lelah yang kau alami. Dan jika tidak berhasil? Kau tahu dengan pasti siapa dan apa yang bisa dijadikan sebagai 'pelarian' abadi.
Musik contohnya?
Seperti yang tengah di lakukan oleh dia, sosok pemuda dengan mata kelam yang tampak terpejam. Menikmati bagaimana semilir angin menerpa wajah cantik nya. Sementara di telinga, ada headset yang menyumpal. Membiarkan pemuda cantik tersebut 'menghilang' sejenak dari hiruk piruk penuh sesak dunia nyata.
Chopin Spring waltz atau sebagian orang menyebut judul inatrument tersebut dengan mariage d'amour. Chopin memainkan piano nya dengan sangat baik, membawa pemuda cantik itu kepada belahan dunia lain yang menentramkan jiwa.
Terbiasa hidup sendiri sejak umur belia sedikit banyak merubah banyak kepribadian nya. Ia tidak perlu berinteraksi dengan banyak orang, bukan?
"Jangan terus menghela nafas, sayang ku." Suara lembut itu terdengar. Membuat sang pemuda menoleh, melepaskan sebelah headset. "Kapan kau masuk, Jihoon?"
Pemuda di depan nya mungkin terlihat mungil, tapi lagi-lagi, penampilan hanyalah kamuflase belaka yang dibungkus dengan apik. "Kau ini bodoh atau bagaimana? Pintu rumah mu tidak di kunci, dan aku sudah berulang kali mengetuk pintu."
"Maaf."
Jihoon menghela nafas. Duduk pada salah satu sofa yang tampak lusuh, di beberapa bagian terlihat bolong karena dipakai dalam jangka lama. "Jangan terus melamun, Wonwoo. Jika ada masalah, kau tahu kemana kau harus pergi, kan?"
"Terima kasih, Lee Jihoon."
Dan mungkin, kau pun butuh seseorang untuk mengalihkan seluruh atensi mu, untuk membuatmu merasa lebih hidup, dan untuk membuatmu merasakan bagaimana kehidupan itu, bukan begitu?
Prologue end
Jadi, berikan tanda bintang dan tinggalkan jejak berupa komentar untuk first karya aku. Hehe.
See you next time.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful × meanie
Fanfiction"I see your darkness besides your beauty."_Kim Mingyu. mereka akan berkata jika Mingyu dan Wonwoo sangatlah 'sempurna'. "And i see your beauty besides your darkness."_Jeon Wonwoo. Lantas, benarkah seperti itu? [Pancyclamen; meanie: AU!; fanfiction...