Prolog

11 1 0
                                    

Aku sangat beruntung karena kamu hadir di dalam hidupku, kamu bukan hanya sekedar sahabat terbaikku tapi kamu melebihi segalanya bagiku.

Kamu selalu ada dan ada, terus mengenggam tanganku, menguatkanku dikala aku sedang rapuh.

Aku menyesal  dengan hatiku yang bodoh ini karena tidak bisa menerima hatimu untuk singgah dihatiku. Aku hanya bersikeras bahwa kita hanya sebatas sahabat saja tidak lebih, entah karena aku takut takut kamu pergi pada akhirnya. Aku sangat takut kamu akan meninggalkanku sendiri menghadadapi kerasnya hidup di dunia ini sendiri. Sampai akhirnya aku menyadari aku tidak bisa hidup tanpamu.

_Kiren widya sudarsono_

I'm will happy tomorrowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang