Chatroom Produce 101 Season 2 (98-03LINE) [END]

Mantan In Your Area (JinSeob)

Bagaimana rasanya kalau mantan pacarmu selalu ada di areamu? Rasanya kau ingin bersembunyi disebuah goa dekat hutan. Atau terjun kelautan yang sangat dalam. Atau melakukan hal-hal yang aneh untuk tidak bertemu dengannya lagi.

"Ahn Hyungseob"
Woojin memanggil nama Hyungseob

"Knp harus dia"
Gumam Hyungseob

"Kita dipanggil kepala sekolah untuk datang keruangannya"
Ucap Woojin dengan nada lembut

"Ok, aku akan kesana nanti"
Ucap Hyungseob dengan tatapan sinis ke Woojin

"Sekarang Ahn Hyungseob!!!"
Ucap Woojin dengan nada tinggi

Ahn Hyungseob kau sangat bodoh.

"Saya tahu kamu dengan Woojin tidak ada hubungan lagi. Bagaimana dengan drama kalian?"
Tanya Tuan Kim kepada mereka berdua

"Oh no, drama"
Ucap Hyungseob dalam hati

"Temanya adalah first love"

"Apa? Memangnya tidak ada yg lain temanya selain itu"
Ucap Hyungseob dengan spontan

"Tidak ada Ahn Hyungseob"

"Sepertinya aku tidak bisa" ucap Hyungseob

Hyungseob keluar dari ruang kepala sekolah tetapi dia terpeleset di lantai yg sangat licin. Dengan cepat Woojin menangkap tubuhnya yg hampir terjatuh.

"Sial, dia lg"
Ucap Hyungseob dalam hati

"Sebaiknya aku membawamu ke UKS"
Katanya

"Tidak usah, aku tidak apa-apa"
Ucap Hyungseob dengan gugup

Woojin menggendong tubuh Hyungseob.

"OMG, apa yg harus aku lakukan sekarang"
Gumam Hyungseob

"Kau tak berubah, kau masih cereboh seperti dulu"
Ucap Woojin sambil tersenyum manis di depan Hyungseob

"Sial, senyuman itu membuatku teringat masa lalu bersamanya"
Gumam Hyungseob lagi

Woojin menurunkan tubuh Hyungseob diruang UKS.

"Sepertinya kakimu keseleo"
Ucap Woojin

"Tidak"
Ucap Hyungseob dengan spontan

"Bisakah kau diam satu hari saja? Kau sangat---"
Omongan Woojin terputus

"Cerewet"
Hyungseob menatap Woojin dengan tatapan yang sangat sinis

"Tumben otakmu tidak---"
Omongan Woojin terputus lagi

"Lemot"

Woojin tersenyum manis didepan Hyungseob.

"Aku berharap kau tidak menolak drama itu"
Woojin memohon kepada Hyungseob

"Drama itu, aku tidak tahu"
Hyungseob berusaha kabur tetapi Woojin menahan tangan Hyungseob.

"Jgn kabur!!! Kakimu masih sakit"
Woojin masih menahan tangan Hyungseob

"Woojin kau sangat---"
Omongan Hyungseob terpotong

Woojin langsung melumat bibir Hyungseob.

"Kau..."

Woojin melumat bibirnya Hyungseob lagi.

"Ahn Hyungseob---

bagaimana kl kita kembali berpacaran lagi?"

Adakah yg ambyar disini?
Hehehe