Part 1

1.3K 70 11
                                    

Seorang yeoja yang sedang berjalan dengan langkah gontai memasuki area sekolah yang sudah 2 tahun ia jadikan tempat untuk menuntut ilmu. Ia berjalan menyusuri koridor untuk menuju kelasnya. Dengan seragam sekolah yang keren,tas mahal dan hair style yang boyish membuat banyak wanita yang sangat menyukainya meskipun sesama wanita. Ya siapa lagi kalau bukan Amber J. Liu. Pesonanya begitu kuat,ia juga sangat friendly. Jadi siapa lagi yang gak mau deket sama Amber si wanita tampan.

Amber POV

Hari ini gua sekolah karena setelah beberapa hari gua terserang diare dan itu membuat gua terpaksa meliburkan diri. Gua jalan menuju kelas yang agak jauh dari gerbang sekolah,melewati lapangan olahraga,melewati koridor dan beberapa kelas lainya. Tidak jarang para wanita yang manggil saat gua berjalan menuju kelas 'Ambeeerr' 'Hai' 'eonnie' begitulah teriak mereka bahkan ada yang manggil gua 'Oppa' dan gua hanya tersenyum menjawabnya. Gua blasteran dari Taiwan-Korea. Tapi gua pindah ke Indonesia dari kecil karena Appa gua memiliki perusahaan disini.

Saat gua memasuki kelas ternyata udah banyak orang dikelas. Ada Sehun oppa,Kai oppa,Baekhyun oppa,Suho oppa,Chanyeol oppa dan masih banyak lagi temen gua yang lainnya. Gua sekelas sama orang-orang yang populer di sekolah ini. Gua juga pake celana ke sekolah karena sekolah ini membebaskan mau memakai rok atau celana karena yang terpenting proses belajarnya dari pada penampilannya.

Krystal POV

Hari ini adalah hari pertama gua sekolah di sekolah baru. Gua pindah dari Korea ke Indonesia karena appa gua memiliki banyak perusahaan di Indonesia. Gua berjalan ke ruang guru karena belum tahu dimana kelas gua.

Author POV

Krystal berjalan dibelakang gurunya yang akan memulai pelajaran sekaligus membawa Krystal ke kelasnya. "Samlekom, anak-anak kita kedatangan murid baru pindahan dari Korea. Krystal silahkan perkenalkan dirimu." Kata guru tersebut kepada Krystal. "Hai, namaku Krystal Jung Soojung." Sambil tersenyum tipis kepada teman-teman yang ada dihadapannya. "Baiklah Krystal silahkan duduk ditempat yang kosong." Printah guru.

Krystal duduk disamping Luna. Lalu mereka berjabatan tangan sebagai tanda perkenalan mereka. Senyum terlihat dibibir mereka. Tidak sedikit murid yang memperhatikan Krystal dari saat Krystal masuk kelas hingga sekarang ia dudukpun masih saja ada yang mencuri-curi pandang padanya. Ya siapa yang tidak tergoda pada yeoja cantik seperti Krystal.

'Tett tett tett'
(Anggap aja bunyi bel 'ekekek')

"Krystal ayo ikut kami ke kantin." Ajak Luna. "Oiya,kenalin. Gua Victoria." Sambil mengulurkan tangannya ke Krystal lalu krystalpun menerimanya dan tersenyum. Mereka bertiga pun berjalan menuju kantin.

Sesampainya di kantin merekapun duduk ditempat yang sudah disediakan untuk makan dikantin. Disana juga ada Amber,kai,sehun,baekhyun dan chanyeol. Mereka itu sahabatan. "Ya ampun,liat itu Sehun oppa ganteng banget." Kata Luna sambil menunjuk-nunjuk Sehun yang sedang sibuk mengobrol dengan chanyeol. "Ah bacot lu chanyeol ganteng banget hari ini." Timpal Victoria. Krystal hanya tersenyum ngeliat temen barunya sangat antusias ngeliat oppa-oppa ganteng. Sedangkan dia udah sering liat oppa-oppa ganteng di Korea.

Amber sama temen-temenya masih asik aja tuh ngobrol sambil ketawa ketiwi tanpa ngelirik ke arah krystal sedikitpun karena mereka belum saling kenal. Bahkan tahu satu sama lain pun belum. Sebelum bel masuk bunyi itu para makhluk tampan udah pada cabut aja dari tempatnya. Pas amber jalan ehh dia kesandung kakinya kai oppa dan itu bikin amber terjatuh ke lantai. 'Gubrakk' tentu saja suara itu ngebuat pandangan orang-orang yang ada di kantin tertuju pada amber dan orang-orang yang ngeliatnya ketawa banget sampe jungkir balik 'ehh ngga juga kali'.

Krystal dan teman-temannya pun tertawa karena kejadian itu tepat banget di depan mata krystal dan teman-temannya. Kai oppa segera membantu amber yang tiduran dilantai karena terjatuh tadi dengan menahan tawanya agar tidak meledak sedangkan amber hanya meringis kesakitan.

Mereka kembali berjalan setelah amber berdiri lagi. "Masih aja ketawa lu dasar vangke." Ucap amber ketus sama chanyeol oppa yang masih aja ketawa setelah kejadian beberapa menit tadi berlalu. Mereka sudah berjalan jauh meninggalkan kantin tapi krystal dan teman-temannya masih saja menertawai amber yang terjatuh tadi. "Sumpah kak Amber konyol banget ampe jatuh gitu. Hahah." Kata Luna sambil tertawa. "Iya dia paling konyol tapi dia juga ga kalah keren sama temennya. Hahah. Krys tau ngga?mereka itu orang-orang paling hitz di sekolah kita,mereka itu kakak kelas kita." Kata victoria. "Oya?pantas saja kalian sangat menggilai mereka hahah. Yang terjatuh tadi sangat konyol bahkan mukanya seperti seekor Llama hahah." "Hahah kau benar krys amber memang memiliki Llama face walau begitu dia tetap tampan bukan?." Timpal Victoria.

'Tett tett tett'

Bel masukpun berbunyi dan itu membuat mereka menghentikan tawa mereka lalu kembali ke kelas. Guru pun masuk dan memulai pelajaran. Semua murid yang ada di kelas dengan khusuk mendengarkan guru. "Baiklah anak-anak jangan lupa kerjakan tugas kalian. Samlekom." Kata guru yang mengajar lalu keluar dari kelas XI-MIA 3 yaitu kelas krystal.

'Tett tett tett'
Tak lama bel pulang pun bunyi. "Krys lu pulang sama siapa?." Tanya luna. "Gua di jemput supir nih." Jawab krystal. "Yaudah gua duluan ya." Kata Victoria sambil keluar dari kelas. Krystal dan Luna berjalan keluar dari kelas. "Lu pulang sama siapa lun?." Tanya krystal. Meskipun mereka baru kenal tapi mereka sangat akrab dan gak canggung-canggung udah manggil lu-gue aja. "Gua dijemput supir nih,katanya udah nunggu di gerbang. Gua buru-buru nih,gua duluan ya krys." Luna berlari meninggalkan krystal.

Krystal yang masih diam ditinggalkan oleh Luna masih saja berdiri,saat ia mau melangkah tiba-tiba ia mendengar suara. "Apaaa??bocor?terus gua pulang harus naik taksi gitu?ahh bikin kesel gua aja lu." Teriak amber pada orang di seberang telponnya. Lalu ia melihat kearah suara itu berasal "Amber" batinnya. Saat melihat amber berdiri sambil melihat ponselnya. Lalu Krystal mengacuhkannya dan berjalan menuju gerbang.

'Tingtung'
Suara hp krystal berbunyi dan krystal segera mangambilnya dari saku seragamnya. Ternyata ada pesan masuk dari supirnya.

Siwon : maaf non,saya ngga bisa jemput soalnya mobilnya mogok.

Setelah melihat pesan dari supirnya krystal pun terlihat kesal dan berdiri ditepi jalan di depan sekolah karena menunggu taksi. Tak lama taksi pun berhenti dan saat krystal akan masuk kedalam taksi amber datang lalu menahannya. Nafasnya tersenggal-senggal karena ia berlari menghampiri taksi. "Tolong dong taksi ini biar gua aja yang pake soalnya gua udah ga kuatttt." Teriak amber di akhir kalimat sambil memegangi perutnya. Melihat amber yang akan masuk krystal pun segera mencegahnya. "Hey ga bisa dong gua dari tadi udah nungguin tau!." Krystal dengan nada tingginya. "Awww bodo amat gua udah ga tahan." Amber tetap memaksa masuk lalu krystal pun menatapnya dengan deadglarenya dan ia pun ikut masuk,duduk di samping amber. "Pak buruan pak jalan,saya udah ga kuat."

*Hening* itulah yang terjadi saat ini di dalam taksi. "Eh maaf ya gua nyerobot aja,soalnya gua udah ga tahan nih pengen boker." Amber membuka suara karena melihat Krystal yang cemberut dari tadi. "Iya gapapa." Jawab krystal tanpa melihat Amber.

Taksi berhenti didepan rumah amber,amber yang udah ga kuat nahan pengen boker buru-buru keluar dari taksi lalu berlari kedalam rumahnya. "Eh ta* banget belum bayar taksi juga." Teriak krystal kesal kepada amber yang berlari kedalam rumahnya. "Ckk,udah pak putar balik aja,rumah saya masih jauh." Pinta krystal pada supir taksi karena rumah amber dan krystal berlawanan arah.

Sesampainya didepan rumah krystal yang megah krystal lalu membayar taksi lalu keluar dari taksi. "Sial banget gue jadi bayar 2 kali lipat,cihh dasar stupid." Umpatnya sambil berjalan kedalam rumahnya yang besar itu.

Maaf banget ya guys kalo gaje😂masih pemula nih,jangan lupa vote dan komen ya maaf juga kalo kepanjangan dan bikin males baca😊

TBC

Only You [Kryber]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang