Penantian

Apakah dia?

Mentari Menyapa Embun Pagi
Desir Angin Menerpa Pipi
Sebuah Kisah Akan Terjadi
Akankah Takdir Menghendaki

Suara Pintu kamar seorang gadis, Terbuka Pelan. Terlihat Seorang Gadis Sedang Tidur Dengan Selimut Menutupi Seluruh Tubuhnya.

"Aylaaaaa, Ini sudah jam berapa ayla ayoo bangunn"  Teriak Meisa Keras Membangunkan Anak Tunggalnya.

"Hemm, Apaan si mah, 5 menit lagi yaa" Jawab ayla dengan Mata Masih Tertutup, sambil tangganya Membenarkan selimutnya.

Mamanya Langsung Membuka Jendela Kamar Ayla, Dan Menarik Selimut yang dipakainya, Seketika Ayla Bangun Untuk Pindah Posisi Menjadi Duduk Dan mengumpulkan nyawanya sambil membuka mata.

"Ayla ayoo cepat mandi jika kamu tidak ingin telat masuk sekolah" Suruh Mama kepada Ayla.

Dengan malas  Ayla berjalan menuju kamar mandi yang berada didalam kamarnya. Meisa terus memandang anaknya, dan menggelengkan kepalanya melihat anaknya, lalu meninggalkan kamar anaknya untuk menyiapkan sarapan.
Setelah 15 menit ayla didalam kamar mandi, dia keluar untuk menuju lemari pakaian untuk mengambil seragam SMAnya.

Sesudah memakai seragam Ayla Menyisiri rambutnya dan mengikatnya dengan ikat rambut simple. Ayla memoles wajahnya dengan bedak tipis kemudian bibirnya dipadukan dengan lipbalm dengan tipis. Setelah melihat dirinya di depan Cermin Ayla langsung turun menuju meja makan dan sarapan bersama ayah dan mamanyaa.

Ayla Menuju sekolah diantar papanya, sekalian papanya pergi kekantor bekerja. Hendrik Djayadiningrat Adalah Seorang Direktur Di Sebuah CV Ternama Di Jogja, Sekaligus Menjadi Sosok Laki Laki Yang Paling Mencintai Ayla, ya dia papa ayla. Didalam Mobil Ayla dan papanya Hanya Berbincang Bincang Tentang Sekolah Ayla. Waktu perjalanan menuju kesekolah dari rumah ayla 30 menit. Mobil Papa Ayla berhenti Didepan gerbang, sebelum ayla turun ayla bersalaman dengan papa.

Ayla Masuk Kedalam Kelasnya, Kelas XI MIPA 1. Setelah masuk ayla menaruh tasnya dikursi tempat duduknya. Selia teman sekaligus sahabat alya, langsung duduk disebelah alya.

"Ay, lo udah ngerjain tugas Mtk dari Bu        indah?" Tanya selia, kepada teman sebangkunya.

"Udah, lo pasti mau nyontek yaa" Jawab ayla sambil mengambil bukunya didalam tas.

"Hehhe, Gue kan bukan nyontek gue cuma nyalin lagian cuma 3 nomer kok" balas selia tanpa berdosa sedikit pun.

Kemudian Selia Menyalin jawaban ayla, Ayla yang memperhatikan temannya ini sambil ketawa dan melanjutkan memainkan jarinya dengan handphonenya.

"Heyyy, Gaes Ada Anak Baru Lho Di kelas Sebelah" Teriak Vanessa Teman Sekelas Ayla.

"Dia Ganteng banget gila, mimpi apa gue bisa sesekolah sama Pangeran kaya dia" heboh Valia teman geng vanessa.

Dan yang satunya lagi Vania "Eh, dia anak XI MIPA 2" sambil menunjuk Seorang laki laki tampan, yang menuju kelas sebelah.

"Ya elahh, kan gua anak paling ganteng disini " Ucap Brian, Cowok Gila sok kegantengan padahal mukanya pas pasan, Untung Otaknya Agak Cerdas.

" Ih amit deh, Lo ngaca sanah, gue sama lo gantengan gue kemana kemana " Ketus Akbar Sahabat Brian.

Sambil Merapikan Rambutnya Brian Berkata" eh lo temen gue bukan si, kok lo malah kek gitu sama guee ".

Vanessa The Geng Yang Masih Dari Tadi Berdiri Didepan Pintu Langsung Pergi Meninggalkan Kedua Cowo gila ini.

Jam 1 Pertama, Segera Berlangsung. Bu Indah guru matematika Sudah Didepan Kelas. Akhirnya Surganya Anak anak Tiba, Dimana Setelah 4 jam Belajar Matematika Akhirnya Bel istirahat Berbunyi.

" Baiklah sampai disini saja, Tugas Yang ibu suruh kemarin segera dikumpulkan "
Semua Murid LangsungMengumpulkannya.

Kemudian Bu Indah Langsung Meninggalkan kelas..
Semua murid langsung berhamburan menuju kantin, Kecuali Ayla yang masih duduk menyelesaikan mencatat pelajaran yang diberikan bu indah.

"Ay, lo gak mau makan" tanya Selia. "Lo duluan aja, gue gak laper" jawab ayla.

Kemudian selia pergi Meninggalkan ayla. Setelah selesai menulis ayla, meninggalkan kelasnya dan berjalan menuju pintu kelas.

Seketika Ayla melihat cowo berparas tampan sedang memainkan ponselnya. Ayla Terkejut, Sepertinya dia mengenal sosok Cowo itu.

Ayla mendekatinya,Dan Ternyata diya.........??  Apakah diya itu??