SIDU A 4S

Prolog

Hidup tidak segalanya berjalan mulus seperti yang kita harapkan. Apa saja bisa terjadi tanpa kita perkirakan.

Apa yang kita inginkan terkadang tidak terwujud. Dan sebaliknya, yang tidak kita inginkan malah terwujud.

Begitu juga dengan hidupku, aku menginginkan keluargaku bahagia. Sederhana bukan. Apakah sangat sulit untuk mendapatkannya? Mungkinkah aku tidak pantas mendapatkannya?

***

Matahari belum menampakkan dirinya di langit. Tetapi aku sudah membuka mataku.

Disaat semua orang dibangunkan oleh cahaya matahari. Lalu mereka membuka mata dan tersenyum ke arah matahari. Siap akan hari esok dan seterusnya.

Berbeda denganku yang dibangunkan oleh setiap mimpi buruk yang selalu menghantuiku. Keringat yang mengucur diseluruh tubuhku dan senyuman yang tak pernah hadir di bibirku.

***

Apa arti ibu? Apa arti ayah? Apa arti keluarga?

Itu semua tak ada artinya.

Bahkan aku tak menyangka bisa lahir dari rahim ibuku yang sekarang. Aku merasa bahwa aku hanyalah anak pungut.

***

Begitu banyak pertanyaan mengelilingi benakku. Dan satu hal yang paling ingin kutanyakan.

Tak bisakah aku merubah garis takdir yang telah ditentukan ini?

Hahaha. Mungkin lucu menanyakan itu. Itu mustahil. MUSTAHIL!

Sampai suatu hari, aku bermimpi ada seorang wanita sangat cantik bagaikan seorang dewi, datang menghampiriku yang masih mengagumi kecantikannya.

Seluruh tubuhnya dikelilingi cahaya putih. Ia mengulas sebuah senyuman padaku. Ia mendekatiku dan membisikkan sesuatu yang membuatku mengulas sebuah senyuman untuk kali pertama.

***

Saat aku bangun, sudah ada selembar kertas dan sebuah pena diatas meja belajarku.

Kalian tau apa yang dikatakan wanita itu di mimpiku?

"Kau bisa merubah garis takdirmu menjadi lebih baik dengan kertas dan pena ini."

Selembar kertas yang mungkin terlihat biasa saja tapi sangat berharga bagiku.

Ini bukan kertas biasa yang seperti kalian kira. Sebuah kertas yang terdapat kata 'SIDU A 4S' di ujung kanan atasnya. Dan pena dengan hiasan teddy bear diatasnya.

"A paper that will make my life more colorful."

***

So this is my new story. Hope you like it. Sorry kalo agak berbelit because sebenarnya ya gitu deh.

Jangan lupa komen ya gimana ceritanya. Your comment makes me feel good. That's a honor for me.