Seorang gadis blesteran sedang duduk disalah satu toko roti yang berada di airport, ia baru saja kembali dari tanah kelahirannya setelah 3tahun pergi meninggalkan negara yang banyak kenangan oleh seseorang yang ia cintai karena ada hal yang sangat penting.
Ia menunggu kakaknya yang berjanji akan menjemputnya, tetapi sudah 30menit menunggu, kakaknya tak muncul juga.
Tak lama kemudian, orang yang ditunggu tunggu akhirnya pun datang.
"Maaf kakak terlambat" kata Sehun sambil memeluk adik tersayangnya itu
"Kangen ya lo" Kata Tzuyu
"Masih aja rese, gimana kabar mama papa? baik kan? Guanlin gak buat mereka jantungan lagi kan?" Tanya Sehun
"Iya, lebih baik sekarang" jawabnya
"Ayo pulang, kau pasti lelah" ajak Sehun seraya menarik koper Tzuyu
Tzuyu pun mengangguk lalu mengikuti kakaknya untuk menuju kerumahnya.
Sesampai dirumahnya, ia langsung menuju ke kamarnya dan merebahkan tubuhnya dikasur, ia sangat lelah.
Ia memikirkan bagaimana keadaan semuanya?
Ia sangat rindu keadaan disini, masih sama dan tidak banyak berubah, ia mencari nama orang diponselnya yang akan ia kabari kalau ia sudah kembali setelah 3 tahun menghilang.
Sambungan pun terhubung
"Ya..halo dengan Saani disini"
Tzuyu terdiam, dia belum menjawab sapaan dari sahabatnya itu
"Halo? Lo salah sambung ya? Gue matiin nih"
"Apa kabar?" Kata Tzuyu
Hening beberapa detik. "Tzuyu? Chou Tzuyu?" Kata Saani yang sedang terkejut.
Tzuyu terkekeh, "Ya ini aku Saani. Bagaimana kabarmu? Apa kamu baik baik saja?"
"Emm.. tentu aku baik baik saja? Darimana saja kau kenapa baru muncul sekarang?" Tanya Saani penasaran.
"Kalau ingin tau jawabannya besok saja kau kesini ya, bawakan coklat yang banyak untukku oke?" Jawab Tzuyu
Ia pun mematikan sambungannya dengan sahabatnya itu.
Ia menatap langit kamarnya, pandangannya kosong, ia tidak tau harus bagaimana jika menghadapi seseorang yang sangat ia cintai setelah ia tinggal 3 tahun ini.
Tidak mungkin kan ia menjelaskan kenapa ia pergi selama itu? Karena yang tau hanyalah keluarganya saja, tidak ada orang lain yang boleh tau.
Ia menghela napasnya, keputusan yang baik jika ia mengajak Saani kerumahnya, supaya sahabatnya itu bisa memberi saran jika ia bertemu dengan pria itu. Karena dulu mereka bertiga adalah sahabat.
Sebenarnya feelingnya sudah buruk dari kemarin saat memutuskan untuk pulang kesini, tapi ia selalu menepisnya dan meyakinkan jika ini akan baik baik saja dan ia akan kuat menghadapi masalah yang datang
🌻🌻🌻
hai aku kembali!
maaf ya kalau hiatusku lama banget huhuhu dan ini ceritanya ALURNYA AKU BUAT BEDA
ya soalnya aku lupa sih yang dulu tu mau gimana
Tapi masih aja dong pemerannya Tzuyu dan dua cogan.
Jadi tolong dibaca dari awal yaa, see u next chapter!
Hayoo masih tim mana nih?
TZUKOOK?
MINTZU?
Gue udah pernah bikin ff sih tp gue hps. Gatau lagi bdmd aja
Maapin ye klo ada yg taipo
Ini bahasanya gabaku
Gue campur campur nanti bahasanya biar kek gado gado.
Readers. Jan lupa vomment ya.
Yang nge vote gue doain doinya peka:'v
Kaga :v gue doain smoga amal ibadah diterima disisi nya
KAMU SEDANG MEMBACA
KAKKEL
FanfictionCERITA INI SEDANG DIREVISI MOHON DIBACA DARI PART AWAL TERIMAKASIH Cerita tentang kisah cinta si cantik Chou Tzuyu dengan dua pria tampan. Penasaran siapa yang akan bersama si cantik itu? Silahkan dibacaa.. Maaf update sesuai mood author.
