Haee~. Perkenalkan nama gue Silvina Chairunnisa. Biasa dipanggil "Vina" ,tapi kadang banyak si yang manggil gue "Silvina" itupun yang baru kenal sama gue doang yang manggil Silvina.
Hari ini gue kembali bersekolah dari sekian lamanya libur (aseq). Sekarang gue udah naik ke kelas 2 smp. Gue dapet kelas 8A.
Selama di perjalanan menuju ke sekolah, gue ngelamun dan memikirkan hal apa yang harus gue lakuin disekolah nanti.
Gue takut. Kenapa gue takut? Karena gue gak yakin bakal mendapatkan temen baru disana. Sedangkan sahabat gue yang namanya Dina berada dikelas yang berbeda dengan gue, mana kelas dia jauh lagi sama kelas gue. Jadi gue harus mencoba bersosialisasi dan mencoba bergaul dengan anak anak di kelas itu.
Sebenarnya ada sih satu orang yang deket sama gue, namanya adel. Tapi gue ga terlalu akrab sama dia, karena pertama kali kita ketemu tuh pas masih kelas 7 lagi PLS gitulah.
Hahh... Semoga aja gue nemuin temen baru dan mereka mau berteman sama gue.
Sesampainya di sekolah, gue pun langsung menuju kelas baru gue yang berada di pojok lorong. Trus gue masuk ke kelas dan meletakan tas gue di kursi paling belakang.
"Hahh, ini masih pagi banget mana kelas masih sepi lagi. Gue keluar aja deh." Gumam gue dalem hati.
Akhirnya gue pun keluar kelas. Cukup lama gue diluar kelas sendirian (sian amat sendirian), sampai pada akhirnya bel masuk pun berbunyi.
Gue gak peduli siapa yang nantinya bakalan duduk di sebelah gue.
Gue pun masuk ke kelas.
Ternyata di sebelah kursi gue udah ada yang nempatin. Gue pun duduk di kursi gue.
Diem.. Itu yang gue lakuin.
Gue bingung mau ngapain. kalo gue ngobrol sama temen sebelah gue, gue malu trus nanti di kira *sksd lagi:v.
*sksd: sok kenal sok dekat.
Gue ngelirik temen sebangku gue. Cantik. Dia cantik. Gue pernah melihatnya dan gue sedikit tahu namanya "Fathia" kah namanya?.
Temen sebangku gue lagi ngegambar tuh, entah dia gambar apa gue ga peduli.
Canggung.
Gue mencoba mencari topik pembicaraan supaya gak canggung kan tuh.
"H-Hai, ikut ekskul apa?." Tanya gue sedikit gugup.
Dia langsung berhenti gambar terus nengok ke gue, "Ikut ekskul PMR sama Rohis." Jawabnya singkat.
"Ooh. Namamu siapa?." Tanya gue yang belagak sok polos pake bahasa Aku/kamu:v.
"Namaku Fathia Zahra Aulia Putri, bisa di panggil Fathia. Kalau kamu?." katanya. Benarkan dugaan gue, namanya Fathia. Kenapa gue tau namanya? Soalnya gue juga ikut ekskul rohis dan sering ngeliat dia pas lagi rohis.
"Ooh. Namaku Silvina Chairunnisa. Bisa dipanggil Silvina." jawab gue.
Sebenarnya gue biasa dipanggil "Vina" aja, tapi mungkin panggilan itu hanya orang orang tertentu atau orang yang udah deket sama gue.
Gue pun mencari topik pembicaraan lagi dan mulai mengobrol dengannya.
Dia yang tadinya pendiam kaya gue, sekarang udah mulai ngobrol ngobrol berbagai hal.
Sekarang kami sudah cukup kenal.
Haiiiii.
Masih mau lanjut ga nih?
Pada suka ga sama ceritanya? Kalo pada ga suka, gua ga lanjutin nih.
Comment yaa guys pada mau lanjut apa nggak dan jangan lupa untuk vommentnyaa❤.
Makasiii🙌
-slvn.
KAMU SEDANG MEMBACA
kisah hidup "6 Segembel"
Random(Ini kisah nyata lhoo~) Pada suatu hari, tinggalah 6 gadis di sebuah kelas yang bernama 8rAinly. . gadis gadis itu sangat-sangat pecicilan. Hampir semua gadis itu menyukai BTS dan menjadi ARMY, kecuali 1 gadis yang tidak menyukai BTS dan lebih memi...
