Ting nong........
"Surat..."
Pak pos tumben "Iya..."
"Ada surat buat non"
"Dari siapa pak?"
"Entah, dia bilang sih dari rindu"
"Rindu..?"
"Nama panjangnya teh saha ya tadi. Rindu.. oh rindu yang teramat dalam"
"Hehehe apaan sih bapa teh"
"Yaudh non permisi ya bapa mau keliling lagi"
"Iya pak...."
"Kamu kemana? Sudah 3 hari tak masuk sekolah, aku dengar dari milla kamu sakit, sakit apa? Kenapa bisa?.
Aku kirimkan makanan kesukaan mu dan buah ya. Kalo misalkan kamu memperbolehkan lempar surat ini ke luar jendela kamar mu"Pria dalam senja
"
Dia lagi nih.. seriusan. Dari milla apa milla kenal orang ini, aku penasaran coba ku lempar"
Sekitar 30 menit dari melempar surat itu,
"Pasti dia hanya omong kosong, sudah lebih setengah jam. Mana... Gk muncul"
Ting nong...
"Pak pos...?"
"Permisi non.."
"Oalah si bibi, tadi pak pos bi"
"Pak pos..? Bukan tadi ada cowo nitip ini ke bibi buat non"
"Buat aku ?, dari siapa bi ?"
"Gk tau tuh dia bilangnya sih dari dokter magang 5 menit lalu. Bibi taro sini ya non"
"Iya bi..."
***
Ada surat....
"Haii maaf lama, tadi mamangnya ngantri, eh.. maksud ku banyak yang antri jadi lama deh.
Ini aku belikan bubur ayam kesukaan mu sama ada buah jeruk, aku dengar sih buah jeruk bisa membantu kamu sembuh, di makan ya.. nanti kalo buah jeruknya tidak bisa buat kamu sembuh aku bakal denger denger lagi buah apa yang bisa buat kamu sembuh.Dokter magang 5 menit
"Aneh..."
Tak terasa ada senyum yang tersimpul manis di pipi wanita itu, terasa manis menambah di wajahnya ketika kupandang gerakan kecil di pipi itu di balik rumput ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Untuk Perempuan Yang Dalam Pelukan
Чиклит"aku seorang lelaki penakut dalam memyampaikan rasa cinta, yang bisa aku lakukan hanya menuliskan surat dan menyuruh orang lain untuk menyampaikannya kepadamu"