Dimension

73 5 2
                                    

Ini cuman oneshoot gara² Kitten lagi dapet ide yang kebetulan cuman ide lewat
Maap kalo gaje
Ga boleh minta tambah__-

Happy reading <3

***

Dia...
Wajahnya...
Kuncir ekor kudanya...
Setiap jengkal dari tubuhnya...
Aku menyukainya
Aku... mencintainya

~~~~~
(y/n) pov.

"(y/n)"

Yasusada...

"Hoi, (y/n)!"

Yasu-kun~

"(y/n)!!!"

"Eh, iya?"

"Mou, kamu melamun lagi. Pasti Yasu kan?"

"Hehe iya"

"Sudah lah, tidak usah mengharapkan bisa bertemu sesuatu yang tidak ada"

Jleb

"Tapi kan aku hanya--"

"Nee, dengar ya. Kalau kamu terus²an seperti ini, nanti malah kamu akan seperti gelembung yang terbang tak tentu arah, dan akhirnya akan pecah karena sadar akan pahitnya sebuah kenyataan"

"Baiklah, aku mengerti"

"Hmm, pasti sulit ya? Hanya bisa melihat dan mengenalnya, tapi dia sama sekali tidak tau semua tentang mu"

"Ya, begitulah" ujarku sambil tersenyum

"Yosh, ayo kita pulang. Tugas² mu sudah selesai kan?"

"Un, sudah kok" jawabku mantap

Lalu kami pun berjalan pulang. Di bawah sinar matahari yang mulai  bersembunyi di balik cakrawala, hanya aku dan sahabat baikku, satu²nya orang yang tidak menjauhi ku hanya karena aku mencintai seorang tokoh yang bahkan tidak nyata

"Nee, misalnya kalau Yasusada itu nyata. Kira² apa yang akan dia lakukan jika ia mengenalku?"

"Entahlah. Kurasa ia akan mencoba untuk menghargai apa yang telah kamu lakukan"

"Emm, semoga" ujarku sambil menatap ke langit senja nan indah

"Oiya, (y/n) kamu duku saja. Aku ingat jika ada janji dengan seseorang. Aku duluan ya" ujarnya sambil berlari kecil²

Yaaaaaaaaah, aku pulang sendirian deh hari ini

~~~

Di tengah jalan, sekitar 500 meter dari rumahku, aku berhenti sejenak untuk melihat Hp ku

"Hmm, Yasu. Aku sangat ingin bertemu dengan dirimu" ucap ku pada Hp ku sendiri yang
ber-wallpaperkan fanart seorang Yasu

Aku pun melanjutkan perjalanan ku untuk bisa sampai ke rumahku

~~~

"Tadaima" Tak ada yang menjawabnya

Tentu saja. Ayahku bekerja di luar kota, sementara ibu ku baru akan pulang nanti saat jam malam

"Aku bosan~" aku hanya berguling-guling di kasur, padahal aku belum berganti pakaian sama sekali

Mandi? Ah, itu bisa nanti. Makan? Aku tidak lapar~

"Huuft, aku harus apa?" Dan aku teringat akan suatu hal. Hal yang bisa melepaskan rinduku kepada Yasusada ku tercinta

Yap, bermain Touken Ranbu Online

"Nah, mari kita lihat" ucapku sambil membuka leptop yang ada di meja belajar ku "Hai Yasu, maafkan aku karena lama~" ujarku kepada leptop ku sendiri yang baru saja aku nyalakan. Mungkin memang aneh, tapi setidaknya ini bisa melepas rasa rindu dan lelahku

Dimension  [oneshoot Yasusada x reader]Where stories live. Discover now